Tanda Tanda Kiamat – Kita manusia adalah salah satu makhluk yang diciptakan oleh Allah Yang Maha Kuasa. Semua makhluk yang ada di dunia ini, ada karena ada yang menciptakan. Karena tidak mungkin adanya suatu makhluk tanpa ada yang menciotakan. Sebagai umat muslim, kita harus meyakini bahwa Allah adalah satu- satunya penguasa, satu – satunya pencipta, satu- satunya pemelihara, dan satu- saatunya pengatur kehidupan.
Adanya dunia ini, sudah lebih dari berjuta- juta tahun yang lalu bahkan sebelum diciptakannya nabi Adam. Seiring berkembangnya zaman, banyak terjadi perubahan- perubahan di dunia ini dari zaman nabi Adam hingga zaman yang saat ini kita lalui. Kita harus menyadari bahwa adanya kehidupan dan dunia ini bukanlah sesuatu yang abadi melainkan akan dihancurkan suatu saat nanti yang kita kenal dengan hari akhir atau hari kiamat.
Pengertian Percaya akan adanya hari Kiamat
Percaya dengan adanya hari akhir atau kiamat merupakan salah satu rukun iman dan akidah Islam fundamental. Karena, iman kepada hari kebangkitan di akhirat merupakan pilar akidah setelah mengesakan Allah. Pengetahuan tentang hari kiamat adalah suatu perkara yang di rahasiakan oleh Allah dan tidak di perlihatkan kepada makhluk sekalipun malaikat, nabi ataupun rasul.
Iman kepada hari kiamat dan tanda- tanda nya termasuk percaya dengan adanya alam ghaib yang tidak dapat dicapai oleh rasio akal. Tidak ada yang mengetahui kapan hari kiamat akan terjadi, kecuali Allah SWT. Mengingat pentingnya iman kepada hari kiamat, Allah menghubungkan antara iman kepada- Nya dan kepada hari kiamat. Seperti di terangkan dalam firman Allah yang artinya:
“Bukanlah menghadapkan majahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebaktian, akan tetapi sesungguhnya kebaktian itu adalah beriman kepa Allah dan hari akhir” (Qs. Al Baqarah ayat 117)
Sebelum masuk dalam pembahasan tanda- tanda kiamat, berikut akan dijelaskan tentang nama- nama hari kiamat:
- As Sa’ah (Hari Kiamat), dalam firman Allah Qs. Al Mu’min ayat 59
- Yaumul Ba’ats (hari Kebangkitan) , dalam firman Allah Qs Ar Rum ayat 56
- Yaumud Din (Hari Pembalasan), dalam firman Allah Qs Al Fatihah ayat 4
- Yaumul Hasroh (Hari Penyesalan), dalam firman Allah Qs Maryam ayat 13
- Ad Darul Akhirah (Negeri Akhirat), dalam firman Allah Qs Al Ankabut ayat 64
- Yaumul Tanad (Hari Panggil memanggil), dalam firman Allah Qs Al Mu’min ayat 32
- Darur Qoror (Negeri yang Kekal), dalam firman Allah Qs Al MU’min ayat 39
- Yaumul Fashl (Hari Keputusan), dalam firman Allah Qs Ash Shaffat ayat 21
- Yaumul Jami’ (Hari Berkumpul), dalam firman Allah Qs As Syura ayat 7
- Yaumu Hisab (Hari Perhitungan), dalam firman Allah Qs Shad ayat 53
- Yaumul Waid (Hari Ancaman), dalam firman Allah Qs Qaf ayat 20
- Yaumul Khuld (Hari Kekekalan), dalam firman Allah Qs Qaf ayat 35
- Yaumul Khuruj (Hari Keluar dari Kubur), dalam firman Allah Qs Qaf ayat 42
- Al Waqiah (Peristiwa yang Dahsyat), dalam firman Allah Qs Al Waqiah ayat 1
- Al Haqqah (Hari yang Pasti Terjadi), dalam firman Allah Qs Al Haqqah ayat 1- 3
- Ath Thommatul Kubro ( Malapetaka Besar), dalam firman Allah Qs An Naziat ayat 34
- Ash Shakhkhah (Suara yang Memekakkan), dalam firman Allah Qs ‘Abasa ayat 33
- Al Azifah (Kiamat), dalam firman Allah Qs An Najm ayat 57
- Al Qariah, dalam firman Allah Qs Al Qariah ayat 1- 3
Rasulullah SAW sering menyebut kiamat dan permasalahannya. Banyak yang bertanya tentang waktu kapan kiamat itu akan terjadi. Rasulullah mengatakan bahwa kiamat merupakan masalah ghaib yang tidak ada makhluk manapun yang mengetahui kecuali Allah.
Macam Macam Tanda Kiamat
Tanda- tanda kiamat sendiri dibagi menjadi dua bagian, yaitu
- Tanda- tanda Kiamat Kecil (Shugra),. Tanda- tanda ini terjasi mendahului hari kiamat dalam masa yang sangat panjang. Tanda- tanda dari kecial kecil ini merupakan kejadian- kejadian yang biasa terjadi. Misalnya merajalelanya minuman keras, merajalelanya kebodohan, dan lain- lain. Sebagian tanda- tanda tersebut terjadi bersamaan dengan munculnya tanda- tanda kiamat besar atau bahkan terjadi sesudahnya.
- Tanda – tanda Kiamat Besar (Kubra). Tanda- tanda dari kiamat ini berupa peristiwa- peristiwa besar yang terjadi ketika mendekati hari kianat tiba. Peristiwa yang terjadi pada masa ini bukanlah kejadian yang biasa terjadi. Seperti munjulnya Dajjal, keluarnya Ya’juj dan Ma’juj, terbitnya matahari dari arah barat.
Sebagian ulama’ membagi kiamat dari segi kemunculannya menjadi tiga bagian:
- Ia telah muncul dan telah berlalu
- Ia telah muncul dan senantiasa berkembang terus menerus
- Ia belum muncul sampai sekarang
Tanda-tanda Kiamat Kecil / Sugra
Telah disebutkan oleh banyak Ulama’ tentang tanda- tanda kiamat kecil yang sangat banyak. Bahkan tanda- tanda itu sering kita jumpai di kehidupan kita saat ini. Bahkan tanda- tanda tersebut sudah ada sejak zaman para sahabat.
Berikut tanda- tanda kiamat kecil :
Diutusnya Nabi Muhammad SAW sebagai Rasul
Rasulullah telah mengatakan, bahwa diutusnya beliau sebagai rasul merupakan awal dari tanda- tanda datangnya hari akhir. Beliau adalah nabiyussa’ah (nabi saat terjadi kiamat). Diriwayatkan hadis dari Sahl r.a. ia berkata:
“ Rasulullah SAW telah bersabda: “Aku telah diutus (sebagai nabi), aku dan hari kiamat seperti ini. Beliau menujuk pada dua jari jemarinya, lalu memanjangkannya. “(Shahih al Bukhari)
Dengan demikian dengan diatusnya beliau menjadi Rasul merupakan awal terjadinya kiamat. Mengingat juga beliau adalah nabi penutup nabi dan tidak akan lagi ada nabi atau rasul setelah beliau.
Wafatnya Nabi Muhammad SAW
Diantara tanda- tanda kiamat yaitu wafatnya sang Rasul Muhammad SAW. Dalam sebuah hadis dari Auf bin Malik r.a., ia berkata :
Rasulullah bersabda,” Aku menghitung ada enam perkara di depan hari kiamat. Diantaranya adalah kematianku”. (Shahih Al Bukhari)
Dengan wafatnya Rasulullah SAW adalah sebagai salah satu bencana dan menjadi duka mendalam pari kaum muslimin.
Penaklukan Baitul Maqdis
Salah satu tanda diantara yanda- tanda datangnya kiamat adalah ditaklukkannya baitul maqdis. Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadis Auf bin Malik,
“Rasulullah telah bersabda: “aku telah menghitung enam perkara menjelang hari kiamat” meliau menyebutkan salah satunya adalah ditaklukkannya baitul maqdis” (Shahih al Bukhari)
Sebagaimana sejarah telah mencacat, penaklukan baitul maqdis terjadi pada masa Umar bin Khatab pada tahun 16H.
Melimpahnya harta benda dan keengganan Shodaqoh
Dari Abu Hurairah r.a bahwasanya Rasulullah SAW bersabda:
“kiamat hanya akan terjadi apabila harta bendamu telah berjumlah amat banyak hingga melimpah- limpah. Sehingga pemilik haarta merasa kesulitan mencari orang yang sudi menerima shodaqohnya, sementara itu seorang laaki- laki mengaku kepadanya : “Aku sendiri tidak nanpy mengurus hartaku”.
Terjadinya berbagai macam huru – hara
Penngertian huru – hara meliputi malapetaka, ujian, cobaan, selanjutnya istilah huru hara banyak digunakan pada perkara- perkara yang mendatangkan cobaan. Penggunaan ini disebabkan perkara- perkara semacam itu dibenci orang. Istillah huru hara akhirnya dipakai untuk segala yang dibenci atau harus dihindari, seperti dosa, kufur, pembunuhan, dan lain- lain.
Munculnya orang –orang yang mengaku sebagai nabi
Tanda kiamat yang selanjutnya yaitu munculnya nabi- nabi palsu. Hal ini sudah terjadi sejak zaman Rasulullah masih hidup dan pada zaman para sahabat. dan mereka akan senantiasa muncuk.
- Meratanya Keamanan
- Mnculnya Api Hijaz
- Perang Dengan Bangsa Turki
- Berperang Dengan Orang Non Arab
- Lenyapnya Amanat
- Ilmu Dihilangkan Dan Kebodohan Merajalela
- Banyak Penguasa Yang Zalim
- Perzinaan Merajalela
- Riba Merajalela
- Minuman Keras Meraja Lela Dan Dianggap Halal
- Memperindah Masjid Dan Bermegah- Megahan Dengannya
- Berlomba- Lomba Mendirikan Bangunan
- Budak Wanita Melahirkan Tuannya
- Banyak Pembunuhan
- Masa (Waktu) Semakin Singkat (Menyempit)
- Pasar- Pasar Berdekatan
- Banyak Kemusyrikan Di Kalangan Umat Muslim
- Merajalelanya Perbuatan Keji, Pemutusan Silaturahmu, Dan Buruknya Hubungan Bertetangga
- Orang- Orang Tua Yang Berlagak Seperti Anak Muna
- Penyakit Bakhil Dan Kikir Merajalela
- Banyak Sekali Perdagangan
- Banyak Gempa Bumi
- Banyak Terjadi Tanah Longsor, Periubahan Bentuk Muka, Dan Kerusuhan
- Lenyapnya Orang- Orang Saleh
- Orang – Orang Hina Diberi Kedudukan Terhormat
- Mengucapkan Salam Hanya Kepada Orang Yang Dikenalnya
- Menuntut Ilmu Kepada Orang- Orang Kecil
- Wanita – Wanita Yang Berpakaian Tapi Telanjang
- Mimpi- Mimpi Orang Mukmin Menjadi Kenyataan
- Banyak Tersebar Karya Tulis
- Diremehkannya Sunnah- Sunnah Yang Dianjurkan Oleh Islam
- Bulan Sabit Membesar
- Banyaknya Kebohongan Dan Tidak Teguhnya Dalam Menyampaikan Berita
- Banyaknya Kesaksian Palsu Dan Kesaksian Benar Disembunyikan
- Banyaknya Kaum Wanita Dan Sedikitbya Kaum Pria
- Banyaknya Kematian Mendadak
- Manusia Tidak Saling Mengenal
- Negeri Arab Kembali Menjadi Padang Rum[Put Dan Sungai- Sungai
- Banyak Hujan Dan Sedikit Tumbuhan
- Sungai Efrat Akan Menyibak Gunung Emas
- Binatang Buas Dan Benda- Benda Mati Berkata Kepada Manusia
- Diharapkannya Kematian Karena Beratnya Beban Hidup
- Banyaknya Jumlah Bangsa Romawi Dan Peperangan Mereka Dengan Kaum Muslimin
- Pentaklukan Konstatinopel
- Peperangan Antara Kaum Muslim Dengan Kaum Yahudi
- Kota Madinah Menyingkirkan Orang- Orang Jahat Kemudian Hancur Berantakan Pada Akhir Zaman Dikirimnya Angin Yang Baik Untuk Meniup (Mengambil) Arwah Orang – Orang Mukmin
- Penghalalan Al Baitul Haram Dan Penghancuran Ka’bah
Tanda – tanda Kiamat Besar / Kubra
Apabila telah muncul tanda kiamat besar yang pertama, maka tanda- tanda yang lain akan mengikutinya secara beruntun. Berarti tata surya sudah mulai mengalami kehancuran.
Berikut tanda- tanda kiamat besar (kubra) secara berurutan:
Al Mahdi
Pada akhir zaman akan muncul seorang laki- laki dari golongan ahlu bait (keturunan Rasulullah SAW). Allah mengkokohkan pada saat itu agama Islam dengannya. Pada saat itu, bumi dipenuhi dengan keadilan sebagaimana jika sebelumnya dipenuhi dengan kezaliman. Pasa masa itu, umat muslim akan merasakan kenikmatan yang belum pernah dirasakan sebelumnya. bumi akan mengeluarkan tumbuh – tumbuhan, langit akan menurunkan hujan, dan memberikan penghasilan yang melimpah.
Laki- laki yang bernama seperti nama Rasulullah SAW, dan nama ayahnya seperti nama ayah rasulullah. Dia berasal dari keturunan binti Rasulullah dari anak cucu Hasan bin Ali r.a..
Ibnu Katsir berkata tentang al Mahdi, “Dia bernama Muhammad ibn Abdullah al Alawi al –Fathimi al- Hasani r.a.”
Al Masih Dajjal
Dajjal adalah anak laki- laki dari anak Adam yang memiliki sejumlah sifat sebagaimana dalam beberapa hadis agar manusia mengetahuinya dan berhati – hati terhadapnya. Sehingga ketika nanti dia muncul, umat muslim dapat mengenalinya dan tidak terhuru- hara olehnya.
Diceritakan bahwa Dajjal adalah orang muda yang kulit berwarna merah, pendek, rambutnya keriting, dahi lebar, berpundak bidang, mata sebelah kanan buta, dan matanya tidak menonjol keluar dan tidak tenggelam, seperti buah anggur yang sudah masak (tak bercahaya) dan mata sebelah kiri ditumbuhi daging tebal pada sudutnya.
Turunnya Nabi Isa
Dari Umar bin Khattab bahwa Rasulullah bersabda:
“ketika saya sedang tidur, saya bermimpi melakukan thawaf di Baitullah..” Lalu beliau mengatakan bahwa beliau melihat Isa bin Maryam, kemudian terlihat Dajjal dan menyebutkan ciri- ciri nya dengan sabdanya: “Dia itu seperti laki- laki yang gemuk, berkulit merah, berambut keriting, matanya buta sebelah, dan matanya itu seperti buah anggur yang masak (tidak bersinar)”. Para sahabat berkata, “Dajjal ini lebih menyerupai Ibnu Qathn, seorang laki-laki dari khuza’ah. (Shahih Bukhari)
Kemunculan Ya’juj dan Ma’juj
Iman Ahmad meriwayatkan dari Ibnu Harmalah dari bibinya, ia (bibinya) berkata : Rasulullah SAW pernah berkata: Rasulullah pernah berkhutbah sedang jari beliau dibebat karena disengat kala, lalu beliau bersabda, “kamu mengatakan bahwa tidak ada permusuhan, padahal sesungguhnya kamu senantiasa memerasi musuh sehingga datanglah Ya’juj dan Ma;juj, yang lebar jidatnya, sipit matanya, menyala (merah) rambutnya, mereka turun dengan sangat cepat dari seluruh tempat yang tinggi, wajahnya seperti martil (palu).” (Usnad Imam Ahmad 5: 271)
Karena keluarnya YA’juj dan Ma’juj merupakan tanda kiamat yang besar, kemunculannya telah ditunjuki oleh dalil- dalil dalam Al Qur’an.
Seperti firman Allah pada Qs. An Anbiya’ ayat 96 – 97 yang artinya:
“hingga apabila dibukakan (tembok) Ya’juj dan Ma’juj dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi. Dan telah dekatlah kedatangan janji yang benar (hari berbangkit), maka tiba- tba dibelalakkan mata orang- orang kafir. (mereka berkata), ‘Celakalah kami, sesungguhnya kami dalam keadaan lalai tentang ini, bahkan kami adalah orang- orang yang zalim.’”
Tiga Gempa Bumi
Tanda kiamat besar yang selanjutnya yaitu terjajinya tiga macam gempa (tanah longsor). Hal ini disebutkan dalam hadis- hadis yang membicarakan hari hari kiamat. Berikut salah satu hadis yang menerangkan tentang adanya gempa bumi ini.
Diriwayatktkan dari Hudzaifah bin Usaid r.a. bahwa Rasulullah bersabda:
“Sesungguhnya kiamat itu tidak akan terjadi sehingga kamu melihat sepuluh tanda..” Kemudian beliau meyebutkan antara ,ain, “dan tiga gempa atau tanah longsor, yaitu gempa di wilayah timur, wilayah barat, dan jazirah Arab”.
(Shahih Muslim Syarah Nawawi 18: 27 – 28)
Asap (Ad- Dukhon)
Telah dijelaskan didalam Al Qur’an, bahwasanya Allah berfirman dalan Qs Ad Dukhon ayat 10-11 yang artinya:
“maka tungggulah ketika langit membawa kabut yang nyata, yang meliputi manusia. Inilah adzab yang pedih”.
Terbitnya Matahari dari Barat
Terbitnya matahari darii arah barat menjadi salah satu tanda terjadinya kiamat besar. Hal ini telah dijelaskan dalam Al Qur’an maupun sunnah- sunnah,
Seperti firman Allah, yang artinyaa:
“Pada hari datangnya sebagian tanda- tanda Tuhanmu tidaklah bermanfaat lagi iman seseorang bagi dirinya sendiri yang belum beriman sebelum itu, atau ia belum mengusahakan kebaikab dalam masa imannya”. (Qs. Al An’am : 158)
Hadis- hadis Shahih menunjukkan bahwa yang dimaksud dengan tanda- tanda dalam ayat tersebut adalah terbitnya matahari dari arah barat. Dan ini merupakan pendapat kebanyakan ahli tafsir.
Keluarnya Binatang dari Perut Bumi
“Dan apabila perkataan telah jatuuh atas mereka, Kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka bahwa sesungguhnya manusia tidak yakin kepada ayat- ayat Kami” (Qs. An Naml ayat 82)
Api yang Mengumpulkan Manusia
Menurut beberapa riwayat, bahawa api itu akan muncul dari Yaman dari lembah “Adn, dan keluar juga dari laut Hadhramaut sebagaimana disebutkan dalam riwayat lain.
Dalam hadist Hudzaifah ibn Usaid r.a., Rasulullah bersabda:
“Dan yang terakhir ialah api yang keluar dari Yaman yang menggiring manusia ke tempat berkumpul mereka (mahsyar)”. (Shahin Muslim, Kibab al Fitan wa Asyroth as Sa’ah)
Itulah penjelasan tentang tanda-tanda kiamat yang memang wajib diketahui bagi setiap umat muslim. Semoga bermanfaat!