Cara Membuat Tanaman Hidroponik Dengan Mudah

Tanaman hidroponik – Bercocok tanam merupakan salah satu hobi yang bagus untuk selalu dilakukan. Apalagi jika Anda menerapkan teknik penanaman hidroponik. Ya, teknik seperti ini merupakan suatu teknik bercocok tanam yang sangat ramah lingkungan.

Dengan menggunakan teknik seperti ini, Anda bisa bercocok tanam di area taman rumah lho. Hasil tanaman hidroponik juga sangat baik dikonsumsi dan menyehatkan tubuh. Perkembangan metode ini memang belum bisa berkembang dengan sangat pesat.

Bahkan, tidak sedikit orang yang ragu saat akan melakukan teknik hidroponik. Namun, sebenarnya hasil panen dari teknik penanaman seperti ini memiliki kuantitas dan kualitas yang baik. Hasil panennya tidak kalah dengan hasil panen dari ladang atau kebun pada umumnya yang menggunakan teknik biasa.

Nah, teknik penanaman yang satu ini sangat cocok bagi Anda yang memiliki lahan terbatas. Untuk penjelasan lebih lanjut mengenai teknik hidroponik, yuk simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

Jenis-Jenis Metode Penanaman Hidroponik

jenis jenis metode penanaman hidroponik
workamerica.co

Dalam teknik ini terdapat beberapa jenis metode yang bisa Anda lakukan. Tentu saja metode tersebut sangat mudah dilakukan apabila Anda niat dan bersungguh-sungguh dalam menggunakan teknik hidroponik ini. Nah, berikut beberapa jenis metode yang bisa Anda gunakan saat akan bercocok tanam dengan teknik hidroponik:

Hydroponic kultur air

Teknik penanaman yang satu ini menggunakan alat bantu yang berupa unsur hara makro dan mikro. Dimana tanaman yang akan ditanam diletakkan pada sebuah media dan larutan tersebut diletakkan pada bagian dasarnya.

Tentu saja teknik yang satu ini dilakukan bukan tanpa tujuan. Ya, tujuannya adalah agar akar tanaman bisa menyerap dan juga bisa menyerap bagian yang kaya akan nutrisi tersebut. sehingga tumbuh kembangnya bisa berlangsung dengan baik dan hasil panennya bagus.

Hydroponic kultur agregat

Nah, jenis teknik penanaman hidroponik yang satu ini biasanya menggunakan media kerikil, pasir, sekam padi, dan beberapa alat yang sudah disterilkan untuk media tanamnya. Pertumbuhan tanaman dengan menggunakan jenis teknik ini sangatlah baik. 

Jenis hydroponic kultur agregat ini sangat cocok digunakan bagi Anda yang tinggal di daerah perkotaan yang jarang ditemukan tanah subur. Namun, Anda harus terus merawat tanaman ini dengan baik agar bisa menghasilkan panen yang baik pula.

Hydroponic nutrient film technique

Teknik penanaman hidroponik yang satu ini bisa Anda lakukan di area selokan yang sempit dan panjang. Media tanamnya bisa dibuat dengan menggunakan logam berukuran tipis dan juga anti karat. Kemudian area selokan tersebut diberi nutrisi di bagian airnya agar akar tanaman bisa menyerapnya.

Nah, perlahan-lahan akan muncul suatu lapisan tipis yang bisa disebut dengan film di sekitar akar tanaman. Fungsi dari film yang muncul tersebut yaitu sebagai makanan tumbuhan hidroponik yang ditanam. Nah, untuk teknik penanaman yang satu ini, Anda harus memperhatikan beberapa unsur seperti:

  • Air

Nah, salah satu unsur yang paling penting untuk tanaman hidroponik adalah air. Hal ini dikarenakan air merupakan salah satu unsur yang mendukung tanaman tersebut bisa tumbuh dan berkembang. Biasanya kualitas tanaman dan hasil panen tanaman ini sangat bergantung pada unsur air.

  • Media tanam

Nah, media tanam yang digunakan untuk menanamnya sebaiknya menggunakan media dengan unsur hara dan juga kelembaban yang cukup. Bukan hanya itu saja, media tanam yang baik digunakan adalah sebuah media dengan drainase yang baik. Dengan demikian, tanaman tersebut akan terbebas dari zat beracun dan berbahaya.

  • Unsur hara

Unsur yang satu ini juga merupakan salah satu unsur yang tidak kalah penting bagi tumbuh kembangnya tanaman. Terlebih lagi tanaman yang ditanam menggunakan teknik hidroponik. Berikanlah unsur hara secara teratur untuk tanaman agar hasil panen yang didapat bisa memuaskan.

  • Oksigen

Unsur lain yang perlu diperhatikan dalam proses penanaman dengan teknik hidroponik adalah kadar oksigennya. Pastikan bahwa tanaman tersebut selalu memiliki kadar oksigen yang tinggi. Apabila kadar oksigen pada tanaman ini sangat rendah. Yang akan terjadi adalah dinding sel pada tanaman akan sulit ditembus.

Oleh karena dinding sel sulit dan bahkan tidak bisa ditembus, pertumbuhan dan perkembangan tanaman akan terhambat. Hal ini bisa membuat tanaman menjadi layu dan mati.

Contoh Tanaman Hidroponik Rumahan

Contoh Tanaman Hidroponik Rumahan
tanamanhidiroponik.org

Jangan pernah bersedih bagi Anda yang memiliki lahan kecil. Sebab, kini Anda bisa bercocok tanam meski dengan lahan kecil sekalipun. Ya, Anda bisa melakukan teknik hidroponik dengan mudah dan hasil panennya tentu saja sangat bagus. Baik itu dari segi kualitas ataupun kuantitasnya. Nah, berikut beberapa tanaman yang bisa ditanam menggunakan teknik hidroponik:

  • Tanaman hidroponik kailan 

Tumbuhan yang satu ini bisa Anda temukan di beberapa restoran yang menjualnya. Tumbuhan kailan yang masih kecil sering kali dijadikan menu utama di beberapa restoran. Rasa dari tanaman ini juga sangat lezat dan tentunya menggugah selera.

Selain itu, tanaman ini juga bisa di budidayakan dengan teknik hidroponik juga lho. Media tanam untuk menanamnya bisa menggunakan apa saja. Misalnya gelas air mineral, botol bekas atau pipa paralon yang berukuran besar. Kemudian, Anda bisa merawatnya dengan cara menyiram secara teratur dan perawatan lainnya.

  • Selada segar dengan teknik hidroponik

Sayuran yang satu ini merupakan salah satu jenis tanaman yang bisa tumbuh dengan cepat. Tanaman ini juga bisa tumbuh subur tanpa menggunakan media tanam berupa tanah. Oleh karena itu, tanaman ini banyak di budidayakan dengan teknik penanaman hidroponik. Selain bisa cepat tumbuh, cara merawatnya juga sangat mudah.

Sehingga, Anda tidak perlu menghabiskan banyak waktu dan biaya untuk merawatnya. Ya, cara merawatnya yaitu saat bibit di semai, seminggu kemudian tanaman tersebut akan mengeluarkan dua lembar daun. Apabila bibit tersebut dipindahkan ke media utama, maka pertumbuhannya akan semakin cepat.

Salah satu tips yang bisa Anda lakukan saat menanam selada menggunakan teknik hidroponik adalah memotong bagian luar daunnya. Hal ini bertujuan agar bagian dalam daun bisa tumbuh subur untuk menggantikan bagian daun yang sudah dipotong tadi.

Untuk peluang bisnis dalam menjual sayur selada ini cukup menjanjikan lho. Anda bisa menjualnya ke beberapa pedagang burger atau pedagang lain yang membutuhkan selada sebagai bahan makanan. Agar hasil panen memuaskan, bersihkan hama yang menempel pada dan selada secara rutin.

  • Menanam pakcoy hidroponik

Bok coy atau yang bisa disebut degan pak coy ini merupakan salah satu jenis sayuran hijau yang kaya akan vitamin dan mineral. Cara membudidayakan tanaman yang satu ini sangatlah mudah. Apalagi dengan menggunakan teknik hidroponik dan ditempatkan di depan rumah.

Anda bisa menggunakan media berupa apa saja kemudian merawatnya secara teratur. Bisa dengan cara disiram dan lain-lain. Saat musim panen datang, sayuran ini bisa Anda petik dan dimasak. Dengan demikian, Anda bisa mengkonsumsi makanan yang segar dan sehat setiap hari.

  • Kangkung hidroponik

Salah satu jenis sayuran yang sangat umum dikonsumsi masyarakat adalah kangkung. Selain memiliki cita rasa yang lezat, sayuran yang satu ini juga mengandung beragam nutrisi yang baik untuk tubuh. Nah, kangkung ini juga bisa dibudidayakan menggunakan teknik hidroponik lho.

Cara untuk membudidayakannya juga sangat mudah. Hanya saja Anda perlu menyediakan media tanam kemudian rawatlah dengan sebaik mungkin. Pada saat musim panen tiba, kangkung segar tersebut bisa langsung dipanen dan dimasak.

  • Strowberi tanaman buah hidroponik

Bukan hanya sayuran dan tanaman hias saja yang bisa ditanam menggunakan teknik hidroponik. Ternyata, buah-buahan juga bisa dibudidayakan dengan teknik yang satu ini lho. Nah, salah satu jenis buah yang bisa Anda tanam menggunakan teknik ini adalah buah strowberi.

Buah yang satu ini mengandung banyak sekali vitamin C dan tentu saja vitamin tersebut sangat baik untuk tubuh. Ada beberapa orang yang mengatakan bahwa menanam tanaman ini menggunakan teknik hidroponik, bisa menghasilkan buah yang lebih banyak daripada menggunakan teknik lain lho.

Hal ini bisa terjadi karena nutrisi yang diperoleh tanaman dari mulai penyemaian bibit hingga berbuah, lebih banyak daripada teknik lain. Jadi, pertumbuhan buah strowberi bisa sangat baik dan menghasilkan buah yang banyak.

  • Hidroponik sawi

Sayuran yang satu ini juga termasuk ke dalam salah satu tanaman yang mudah untuk dibudidayakan. Cara menanamnya juga sangat mudah yaitu dengan menyediakan bibit taman yang bagus. Kemudian, gunakan media tanam berupa rockwool untuk menanamnya.

Untuk membuat tanaman ini lebih mudah tumbuh yaitu menggunakan sistem wick atau sumbu. Hal ini dikarenakan pertumbuhan sawi akan semakin cepat jika dibandingkan dengan menggunakan media tanam yang lain.

  • Tomat hidroponik 

Nah, tomat juga ternyata dapat ditanam menggunakan teknik hidroponik juga lho. Buah yang satu ini akan mudah dan cepat tumbuh apabila Anda menanamnya menggunakan media arang atau sekam. Selain itu, Anda juga harus rajin untuk mengecek tanaman ini, karena tomat rentan terkena hama tanaman.

  • Seledri hidroponik

Dengan menggunakan teknik hidroponik, menanam seledri di rumahpun bisa dilakukan dengan mudah. Pasalnya, tanaman ini merupakan salah satu jenis tanaman yang habitatnya berada di dataran tinggi dengan curah hujan rendah. Terdapat beberapa hal yang harus dipersiapkan saat akan menanam seledri.

Ya, hal tersebut meliputi bibit seledri yang berkualitas dan media tanam yang simpel. Selain itu, Anda juga harus mempersiapkan kebutuhan air, unsur hara dan nutrisi yang cukup bagi tanaman. Hal ini bertujuan agar tanaman bisa tumbuh dan berkembang dengan baik dan menghasilkan panen yang memuaskan.

  • Cabe hidroponik

Nah, tanaman yang saat merupakan salah satu tanaman yang mudah untuk ditanam dimana saja dan kapan saja. Selain bisa ditanam menggunakan media tanah atau pot, cabe juga bisa dibudidayakan menggunakan teknik hidroponik lho. Caranya juga sangat mudah dan tidak membutuhkan perawatan ekstra.

Anda hanya perlu menyediakan bibit cabe yang unggul. Kemudian, sediakan media tanam dan mulailah untuk menanam cabe tersebut. Apabila cabe sudah mulai tumbuh rawatlah dengan semestinya agar bisa menghasilkan panen yang memuaskan.

Cara Membuat Tanaman Hidroponik Di Rumah

cara membuat tanaman hidroponik di rumah
www.idntimes.com
  • Menyiapkan alat dan bahan untuk membuat tanaman hidroponik di rumah

Nah, untuk membuat kebun tanaman ini di rumah terdapat beberapa alat dan bahan yang harus disediakan. Diantaranya adalah pipa paralon dengan diameter tiga inchi, penyambung paralon, gelas plastik, gergaji, penutup paralon selang, alat bor, solder, alat aquarium, spons air dan biji tanaman.

  • Lubangi pipa paralon untuk tempat tanaman

Gunakanlah bor untuk membuat lubang di sepanjang paralon. Buatlah lubang sesuai dengan ukuran yang diinginkan, kemudian, beri jarak sekitar 20 cm pada setiap lubang. Hal ini bertujuan agar tanaman tidak saling terjepit saat menjalankan proses penanaman. Lakukanlah hal serupa kepada paralon yang lain. 

Setelah itu, tutup salah satu ujung paralon tersebut menggunakan penutup paralon. Hubungkan lubang lainnya menggunakan paralon lain, dengan cara menggunakan penyambung pipa. Langkah selanjutnya yaitu kunci ujung pipa menggunakan penutup paralon yang sudah disediakan.

  • Lubangi gelas plastik

Langkah selanjutnya yaitu lubangi gelas plastik untuk tanaman hidroponik yang akan dibudidayakan. Alat yang paling mudah untuk melubangi gelas plastik tersebut adalah solder. Apabila Anda tidak memilikinya, bisa juga menggunakan pisau atau cutter untuk melubanginya.

Kemudian, letakkan gelas plastik tersebut ke dalam paralon yang sudah disiapkan sebelumnya. sisakan satu lubang paralon untuk tempat memberi nutrisi yang berbentuk cair pada tanaman.

  • Memasang pompa air untuk kebun tanaman hidroponik

Gunakanlah beberapa selang dan pompa air untuk mengairi tanaman yang akan dibudidayakan. Cara kerja alat ini hampir sama dengan sistem irigasi pada umumnya. Hal ini juga berlaku bagi Anda yang menggunakan teknik hidroponik jenis drip system. 

Apabila Anda menggunakan teknik jenis sumbu, pompa air ini tidak perlu dipasang. Pompa air ini juga tidak peru dinyalakan setiap saat. Cukup nyalakan pada pagi hari saja. Kemudian, perhatikan tingkat ketinggian air. Jangan sampai air memenuhi paralon. Hal ini bisa menyebabkan tanaman mati karena kekurangan oksigen.

  • Meletakkan bibit tanaman

Apabila tempat untuk menanam sudah siap, sediakan spon yang sudah dipotong dengan ukuran setengah gelas plastik. Kemudian, letakkan biji tanaman di atas spon tersebut. Penggunaan spon ini sangat dianjurkan karena spon mampu menyerap air lebih lama. Sehingga, tanaman tersebut tidak mudah kekeringan.

  • Berikan larutan nutrisi pada tanaman

Nah, agar tanaman bisa tumbuh subur berilah larutan nutrisi secara rutin. Larutan nutrisi ini bisa Anda beli di toko atau bisa juga dibuat sendiri. Cara membuat larutan nutrisi ini Anda bisa melarutkan beberapa bahan. Diantaranya adalah gula merah, bekatul, dedaunan, kotoran hewan ternak, air dan bioktivator.

Kelebihan Menggunakan Teknik Hidroponik

kelebihan menggunakan teknik hidroponik
review.bukalapak.com

Seperti halnya teknik penanaman yang lain, teknik hidroponik ini juga memiliki berbagai kelebihan yang harus Anda ketahui. Selain bisa menghasilkan buah yang banyak dan subur, tanaman yang menggunakan teknik ini juga mudah berkembang. Penasaran dengan apa saja kelebihannya? Nah, berikut beberapa kelebihannya:

  • Lebih irit air karena sudah menggunakan media tanam yang tidak memerlukan penyiraman secara sering
  • Merupakan salah satu alternatif terbaik bagi Anda yang ingin bercocok tanam namun tidak memiliki lahan yang luas untuk menanamnya
  • Lingkungan untuk membudidayakan tanaman bisa diatur sesuka hati
  • Menggunakan pupuk yang lebih hemat sehingga Anda tidak memerlukan biaya tambahan untuk membeli pupuk
  • Tanaman bisa diletakkan dimana saja karena tidak memerlukan media tanah sebagai media tanamannya

Baca Juga Cara Menanam Anggrek

Teknik hidroponik merupakan salah satu teknik bercocok tanam yang biasa dilakukan pada lahan kecil. Namun, lahan yang luas juga bisa digunakan sebagai tempat untuk menanam tanaman hidroponik. Bagi Anda yang ingin mencoba untuk melakukan teknik ini, ikutilah beberapa langkah di atas. Dengan demikian, hasil panen tanaman akan sangat bagus.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.