Kumpulan Puisi Alam Tentang Alam Indonesia, Senja, Pegunungan

Puisi tentang alam – Puisi merupakan suatu karya sastra yang sangat menarik untuk dibahas. Karya yang satu ini bisa dijadikan sebagai sarana untuk mengungkapkan perasaan seseorang. Puisi juga dapat menggambarkan tentang imajinasi yang sedang dibayangkan. Dilihat dari tema, puisi dibedakan menjadi beberapa kategori salah satunya yaitu puisi tentang alam.

Ya, puisi dengan tema alam ini merupakan sebuah karya sastra yang menggambarkan keindahan alam menggunakan kata-kata yang lebih menarik dan puitis. Banyaknya orang yang bertempat tinggal di sebuah daerah yang indah membuat imajinasinya terus bermunculan. 

Tak heran jika saat ini banyak sekali puisi yang menggambarkan keadaan alam ini. sangat menarik bukan tema puisi yang satu ini? Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang hal ini, yuk simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

Macam-Macam Puisi tentang alam

macam macam puisi tentang alam
made-blog.com

Terdapat banyak sekali inspirasi yang bisa Anda gunakan untuk membuat puisi yang indah. Apalagi jika Anda saat ini sedang berada di tempat yang menarik dan sejuk serta memiliki pemandangan yang indah. Misalnya seperti di pantai, pedesaan, pegunungan dan lain-lain. 

Sangat mudah bukan cara membuat puisi ini? Tentu saja semua orang dapat membuatnya asalkan memiliki sumber inspirasi. Nah, bagi Anda yang ingin membuat puisi tentang alam tapi masih bingung akan kata-katanya? Simak beberapa contoh puisi berikut ini:

Senja Sore Itu 

Kilau cahaya orange menyelimuti sore itu bersama dengan kicauan burung yang merdu

Indah, tampak indah menyilaukan pandangan

Anggunmu mengalahkan anggunnya sang dewi di muka bumi

Meski hadirmu hanya sebentar

Namun, kehadiranmu selalu dinantikan

Elokmu memberikan warna di langit kala itu

Penuh keagungan dari indahnya ciptaan sang maha esa

Penuh rasa syukur ku ucapkan karena bisa memandangmu dan menantimu

Untuk hari esok dan hari-hari berikutnya

Kini suryamu sudah siap untuk tenggelam

Menjemput rembulan yang selalu menerangi malamku

Menanti pagi dengan munculnya dirimu kembali

Hingga sore hari ku selalu menantikan hadirmu

Lembayung indah nan memanjakan pandangan

Gradasi warna yang tak bisa dilukiskan dengan sembarang cat

Sebuah hiasan indah penutup waktu siang.

*****

Bulan Bersamaku

Senyum manismu menyapaku setiap malam

Memancarkan cahaya terang penyejuk jiwa ini

Sejenak diriku termangu di depan jendela kamar

Memandangmu yang penuh karisma

Bulan bersamaku

Cahaya indah terang dan penuh pesona sejauh mata memandang

Sinarmu yang terpancar mampu mengusir kesunyian malam ini

Memberikan keterangan di dalam jiwa dan malamku yang gelap

Memberikan semangat yang berkobar agar aku terus bangkit dan berjuang

Merangkai mimpi yang harus kuperjuangkan dari sekarang

Bulan bersamaku

Elok, indah rupawan yang tampak menyelimutimu setiap saat

Meski jarak diantara kita sangatlah jauh

Namun hanya dirimu yang menyinari malamku hingga kini

Terima kasih bulan kau masih setia bersamaku dan menemani kegelapan malamku.

*****

Kemana Perginya Alamku

Masih ku ingat jelas kala itu

Meski terlihat samar, namun masih teringat sangat jelas

Alamku yang sangat subur

Alamku yang terlihat indah sejauh mata memandang

Alamku dengan segala kekayaan dan keindahan yang dimilikinya

Namun, kemana perginya dirimu saat ini

Mengapa indahmu mulai menjauh

Mengapa suburmu mulai pergi

Dan mengapa kekayaanmu mulai berkurang?

Aku harus mempertanyakan ini pada siapa?

Alamku yang indah nan sejuk

Kini kau mulai menangis terpuruk

Melihat dirimu yang kian rusak

Rusak karena ulah manusia yang tak bertanggungjawab

Kesedihanmu semakin besar

Tangismu kian menjadi-jadi

Kalau saja kau bisa melihat

Banjir dimana-mana

Longsor dimana-mana

Kini, satwa mulai turun ke pemukiman

Galian lubang batu bara kian meluas dimana-mana

Alamku kemana perginya kau saat ini

Apakah kini kau sedang murka?

Apa kau saat ini kecewa karena sudah tak seperti dulu lagi?

Alamku, ingatkan manusia untuk selalu menjagamu

Tanpa hadirnya dirimu, kemanakah manusia harus melangkah

Mari kita tetap jaga alam ini agar tetap abadi selamanya.

*****

Bisikan Angin Pantai

Di tepi pantai kutatap indahnya garis cakrawala

Alunan pohon kelapa yang melambai padaku

Hembusan angin yang berbisik merdu

Membuatku ingin singgah lebih lama lagi di tempat ini

Biru warnamu menyejukkan pandangan

Panas terikmu membuat rinduku semakin bergejolak

Bisikan anginmu membuatku semakin terlena

Ya, terlena dengan ciptaan Tuhan sang maha pencipta

Tak henti aku bersyukur saat memandangmu

Alunan rindu terus menggebu-gebu

Terhanyut sepi hembusan angin sore ini

Membuat semangatku bangkit untuk melanjutkan alur kehidupan lagi.

*****

Bintang Malam Ini

Ku tatapi langit malam ini

Gelap, tampak sangat gelap

Namun, saat kulit sepercik cahaya mulai bermunculan

Sangat kecil dan terlihat amat jauh di sana

Di bentang langit itu yang terlihat semu

Cahayamu membuatnya terlihat lebih indah

Membentuk rasi bintang sebagai penunjuk arah di langit

Cahayamu mungkin tak begitu bersinar bak matahari

Namun kilauan cahayamu memancarkan sejuta harapan

Harapan bagi para pelaut untuk segera pulang ke kampung halaman

Bertemu keluarga tercinta dan menatap masa depan

Hadirmu juga sebagai petunjuk alam semesta

Sebagai pertanda untuk umat manusia mempersiapkan segala sesuatu

Bahkan kemarau sebentar lagi akan datang

Rinduku ini terasa semakin menggebu-gebu

Kalau kau datang dengan sedikit cahaya yang menerangi malam gelapku.

*****

Indonesiaku

Dengan tulusnya kau tumpahkan jiwa ragamu untuk kami

Menangis seorang diri tiada yang menemani

Menatap sang surya yang kian mewarnai dunia dengan indah

Memberikan masa depan untuk masa depan bangsa ini

Oh Indonesiaku

Kau terdiri dari ribuan pulau yang berjajar dengan indah dan menawan

Penuh dengan keindahan alam surga dunia

Penuh dengan keanekaragaman hayati yang mempesona

Penuh dengan tradisi, budaya dan bahasa

Oh Indonesiaku

Kau sangatlah indah

Kau begitu berarti bagi kami

Beruntungnya diriku bisa menjadi bagian darimu hingga saat ini

Sebuah negara yang indah seperti surga

Penuh dengan kekayaan alam meski belum tertata dengan rapi

Oh Indonesiaku

Teruslah maju untuk menjadi negara yang luar biasa

Positif sejahterakan rakyatmu kelak

Agar ibu pertiwi bisa tersenyum kembali pada kami

Agar kelangan bisa segera usai

Tergantikan dengan senyuman manis putra putri pertiwi.

*****

Damainya Desaku

Embun pagi baru saja sirna didepan mata

Menandakan bahwa pagi hari akan segera tiba

Berarti saatnya kami harus mulai bekerja

Di desaku tampak sangat berbeda dari yang lain

Banyak orang yang mulai berkelana, bahkan sebelum sang surya tiba

Mencarinya di semilirnya persawahan yang terbentang luas

Melawan udara dingin yang menusuk hingga ke tulang

Sungguh damainya desaku

Meski kami jauh dari hingar bingar kota yang penuh dengan penduduk

Namun disini kami tetap bahagia bersama warga pedesaan

Karena desaku teramat sangat mempesona di pandangan mata

Alamnya yang sangat indah dan menawan

Pemandangannya menyilaukan setiap mata yang memandangnya

Semangat para pak tani yang sedang bekerja di persawahan

Menjadi sebuah pemandangan yang tak bisa kau temukan di perkotaan

Sungguh damainya desaku

Tak pernah ada keributan antar tetangga

Gotong royonglah yang selalu terjaga hingga saat ini

Tak pernah ada gosip yang merajalela di sini

Karena mereka tahu satu hal bahwa semuanya adalah keluarga

Sungguh damainya desaku tercinta.

*****

Langit dan Bumi

Banyak sekali yang menyatakan bahwa kalian tidak bisa bersatu seperti halnya air dan minyak

Namun percayalah bahwa kalian saling membutuhkan dan dapat saling melengkapi satu sama lain

Tanpamu bumi bukanlah apa-apa

Tanpamu bumi bukanlah sesuatu yang sangat menakjubkan

Tanpamu bumi bukanlah sesuatu yang istimewa

Tanpa bumi langit juga tak bisa memancarkan keindahannya yang sungguh menawan

Langit dan bumi

Dua alam yang terpisahkan oleh garis tuhan yang maha esa

Tak akan pernah bisa bersatu meski tertelan waktu

Namun tetap akan bersama hingga akhir zaman

Biru warnamu membuat semua makhluk bumi terkagum-kagum memandangnya

Tanpamu mungkin kini tidak akan ada makhluk di bumi

Meski begitu keberadaanmu adalah segalanya bagi kami para makhluk bumi.

*****

Namaku Alam

Perkenalkan, namaku adalah alam semesta

Aku adalah tempat yang sangat indah dan mempesona sejauh mata memandang

Tak ada satupun yang bisa menciptakanku dengan indah selain tuhan

Aku adalah tempat tinggal bagi flora dan fauna

Mencari makan, menjadi sebuah tempat tinggal dan menjadi tempat untuk berkelana

Hingga saat ini banyak manusia yang mencoba untuk menaklukanku

Karena mereka ingin melihat dengan dekat bagaimana keindahanku ini

Bagiku, tumbuhan yang subur adalah perhiasanku

Perhiasan yang dapat mempercantik tubuhku

Yang dapat membuat manusia terkagum-kagum melihatnya

Tanpa adanya tumbuhan, tubuhku tak akan pernah menjadi secantik ini

Tumbuhan pula yang memberikan hawa sejuk padaku

Sebuah kedamaian yang indah dan tak pernah bisa ditemukan di manapun

Namun, berhati-hatilah denganku ini

Jangan mudah terlena dengan apa yang aku miliki

Janganlah serakah terhadapku

Dan jangan pernah menjadi pendusta

Mencoba untuk menaklukanku boleh

Namun kau tak pernah tahu betapa dalamnya aku ini

Jika kau ingin merusakku boleh

Namun kau akan merasakan akibat dari perbuatanmu kelak

Jadi, nikmati saja aku sewajarnya

Rawatlah aku semaksimal mungkin

Karena kehadiranku akan selalu menemanimu

Jika kau juga bisa menemaniku dengan tulus.

*****

Puisi Tentang Alam Pegunungan

Angin dingin kelam berderik membuat bulu kuduk merinding

Kabut putih menghapus indahnya mentari yang bersinar

Tengah cahaya menusuk citra di tempat ini

Pahatan gunung membela langit di depan mata

Berselimut awan beralas zamrud itu

Sungguh tinggi dan tajam

Sejak waktu tak lagi beranjak seperti biasanya

Disanalah sanubari mulai berdetak kencang

Sunyi sepi beriak menyelimuti tubuh

Cermin ilusi di atas danau yang jernih

Menikung pohon yang melambai warna segar

Di celah kaki yang menjejak karya ciptanya yang sangat menawan

Dimanakah saat ini aku berada?

Tebarkan pesona di cakrawala ini

Tak berujung sejauh mata memandang

Serasa bertulang di sebuah negeri tak bertuan alam.

*****

Indahnya Negeriku

Kudengarkan kicauan burung yang amat merdu di pagi hari

Menandakan bahwa hari baru telah tiba

Indahnya alam ini membuat diriku terpaku saat memandangnya

Seperti dunia ini hanya diciptakan untukku

Kupejamkan mata ini sejenak

Kurentangkan tangan ini sejenak

Tenang, sejuk dan senang yang saat ini aku rasakan

Membuatku seperti melayang di atas awan dengan hembusan angin yang sejuk

Wahai sang pencipta alam semesta

Kekagumanku ini sulit untuk ku pendam

Siang dan malam pesonamu terus terpancar jelas di hadapanku

Desiran angin penuh irama disetiap pegunungan yang ada

Tumbuhan rimbun menari dengan indah di dalamnya

Terasa sangat indah sampai ke dalam dada

Indahnya bak taman surga yang singgah di dunia

Keindahan alam ini terasa sangat sempurna di pandangan mata

Membuat siapapun yang memandangnya akan terpana

Membuat siapapun yang memandangnya akan terkesima

Tapi, kita harus selalu merawatnya dengan baik

Agar alam yang indah ini tidak sirna begitu saja.

*****

Teguran Darimu

Gemuruh angin diiringi dengan geburan ombak yang dahsyat

Kukira itu adalah hal yang biasa terjadi

Namun kali ini kejadian itu tak seperti biasanya

Ia datang dengan penuh energi lebih dari biasanya

Melumat habis semua bangunan yang berada di sekitarnya dengan sekejap

Rumah, harta dan bahkan nyawa yang menjadi korbannya

Kau lahap habis semua itu hanya dengan hitungan detik saja

Mungkin ini adalah sebuah teguran darimu

Sebagai pertanda bahwa bumi ini sudah semakin tua

Alam ini sudah semakin lelah karena tak pernah dijaga dengan baik

Mata dunia menatap dengan herannya

Mengapa bumiku terus saja berduka

Semua bantuan terus saja mengalir dari mana-mana

Ucapan bela sungkawa terus menerus hadir untuk kejadian ini

Oh tuhan

Seburuk itukah salahku hingga kau menegurku dengan cara ini

Mengapa kau lumat habis segala yang kumiliki

Aku tahu bahwa semua itu adalah milikmu

Dan kini aku ikhlas jika semuanya harus pergi dariku

Ya Tuhan 

Ampunilah kami dengan segala dosa yang sudah diperbuat.

*****

Puisi Pantai

Kubiarkan ombak itu mengusap dihadapanku

Dan kubiarkan kakiku menari di atas ombak ini

Dalam buaian teriakan kalbumu yang kupandang jauh disana

Jauh di ufuk kebiruan yang terpadu dengan indahnya sinar mentari

Menyatukan biru langit dan laut menjadi pemandangan yang sangat menakjubkan

Walau hanya sekejap hal itu berlalu

Ku tak ingin beranjak dari pesonamu yang indah ini

Hamparan pasir putihmu menyilaukan pandangan mata

Debur ombak yang membuat jantung berdetak kencang

Keceriaan tawa anak yang sangat membahagiakan

Terlihat jelas lesung pipimu yang manis itu

Bak guratan pasir dengan jari-jari lentikku ini

Yang sesekali gelombang menyapa diriku

Menandakan bahwa waktu telah usai dengan cepatnya

Biarkan aku berjalan dan berlalu sekali lagi

Ijinkan aku untuk menemuimu

Walau sekedar dalam untaian mimpi sejenak

Kan ku basuh kakiku di pantai yang indah ini

Untuk menghilangkan semua pasir yang menempel di kaki.

*****

Senja

Oh senja

Kutitip sepenggal asa ini yang sudah ternoda

Kutitip luka ini di langit yang kian menjingga

Kunikmati derita yang telah datang

Hingga malam tak mampu menanggungnya lagi

Menerjemahkan kesunyian yang menyelimuti diri

Biarkan semuanya abadi hingga akhir

Hingga menyapa dan berhenti bergelar

Hingga saatnya telah tiba untuk hilang.

*****

Bencana Asap

Tiada asap tanpa adanya api

Hutan kami telah dikebiri oleh manusia

Dengan cara yang tak lazim

Oleh orang-orang berdasi yang tak bertanggungjawab

Mereka musnahkan segalanya dengan api

Tanpa memikirkan hidup kami di muka bumi

Asap telah melanda ke seluruh negeri ini

Tiada lagi oksigen yang bisa konsumsi

Bisa-bisa kami akan mati secara perlahan

Asap memberikan banyak kerugian di negeri ini

Paru-paru diserang dengan cepatnya tanpa negosiasi

Anak-anak menjerit hingga terdengar sampai ke hati.

*****

Baca Juga Puisi Sahabat

Alam memiliki sejuta pemandangan indah yang dapat menyejukkan hati dan pikiran. Tak heran jika keindahan tersebut kerap digunakan sebagai media inspirasi oleh para sastrawan. Sehingga saat ini terdapat puisi tentang alam yang sangat indah di baca. Bagi Anda yang suka membaca puisi dan ingin membuatnya, semoga beberapa contoh puisi di atas bisa membantu.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.