Kitab Suci Agama Hindu – Sama seperti agama lain, Hindu sebagai agama yang pernah jaya pada masa kerajaan Majapahit ini juga memiliki kitab suci yang dijadikan sebagai panutan atau patokan hidup penganutnya.
Dalam ajaran agama Hindu, Veda merupakan kitab suci yang dijadikan sebagai patokan penganutnya. Veda sendiri merupakan kumpulan literatur kuno besar. Dalam Hinduise, Veda ialah ajaran Sruti, sebab para penganut Hindu mempercayai jika isi kitab ini ialah kumpulan dari Tuhan mereka yakni Brahma.
Veda diyakini sebagai literatur tertua yang ada di peradaban manusia dan masih bertahan hingga sekarang. Awalnya ajaran pada kitab suci agama Hindu ini disampaikan secara lisan, namun kemudian disampaikan dalam bentuk tulisan yakni pada kitab Veda.
Kitab Suci Agama Hindu
Bagi umat Hindu Weda dikatakan sebagai Aparusheya, yakni kitab yang bahasanya merupakan wahyu sehingga tak membutuhkan susunan kalimat dari manusia dan dipercaya abadi. Namun pada akhirnya Maharesi Byasa menata ulang Weda dan memisahkan kitab suci agama Hindu ini menjadi 4 kitab, yakni:
- Yajurweda
- Regweda
- Atharwaweda
- Samaweda.
Agama Hindu dan Penganutnya
Hindu merupakan kelanjutan agama Veda atau Brahmanisme yang juga memiliki makna kepercayaan Indo-Iran (Aryan). Kitab dan ajaran ini diatur ulang selama periode Kaliyuga. Agama yang diperkirakan sudah ada sejak tahun 3102 M hingga 1300 SM ini adalah agama tertua yang ada di dunia dan masih bertahan hingga saat ini.
Namun sekarang Hinduisme bukanlah agama terbesar, namun terbesar ketiga setelah Kristen dan Islam. Penganut agama Hindu sendiri kebanyakan dari masyarakat India yang mencapai 90%. Selain itu pada abad ke -15, Asia Tenggara juga pernah menjadi tempat perkembangan agama Hindu terbesar tepatnya di daerah kekuasaan Majapahit.
Setelah kerajaan Majapahit runtuh, agama Hindu digantikan oleh Kristen dan Islam. Hingga saat ini penganut agama Hindu banyak ditemui di daerah Bali, Lombok, pulau Jawa, Sulawesi dan Kalimantan.
- Kitab Agama Hindu Sruti (yakni kitab yang diterima oleh para Maharsi).
- Reg Veda (kitab yang berisikan kumpulan mantra-mantra).
- Sama Veda (kitab yang berisikan kumpulan mantra, nyanyian, Lagu-lagu pujaan yang dilantunkan saat upacara keagamaan).
- Kitab suci agama hindu Yajur Veda (kitab yang berisi mantra-mantra yang umum yakni tentang pokok yadnya, pokok ajarannya dua macam Yajur Veda putih serta Yajur Veda hitam)
- Yajur Veda Hitam(Krşņa Yajur Veda) kumpulan jenis resensi Maitrayanisamhita dan juga a.l. Taiyiriya samhita
- Yajur Veda putih (Śukla yajur Veda) yang disebut dengan Wajasaneji samhita.
- Atharwa Veda, kitab yang berisikan kumpulan mantra tentang ajaran yang magis (atharwan)
- Smerti (berasal dari Veda yang disusun ulang berdasar ingatan)
- Wedangga (kitab petunjuk tertentu untuk mendalami Veda)
- Kitab suci agama hindu Shiksa (kitab yang berisi tentang Ilmu tentang Phonetika)
- Nirukta (Yakni ilmu yang menjelaskan terkait etimologi kata-kata)
- Chanda (cabang Veda yang khusus membahas aspek bahasa atau bisa disebut lagu)
- Jyotisha (ilmu astrologi)
- Vyakarna (ilmu tentang bahasa)
- Kalpa (Kitab tentang Upacara Agama).
- UpaVeda
- AyurVeda (kitab yang isinya berkaitan dengan ilmu dibidang kedokteran)
- Dhanur Veda (kitab yang isinya tentang persenjataan dan seni bela diri)
- Gandharva Veda (kitab yang isinya tentang sajak, seni music, tari)
- ArthaVeda (kitab yang membahas ilmu dalam politik maupun ilmu dalam pemerintahan).
- Kitab suci agama hindu purana (kitab yang merupakan jenis cerita kuno yang memuat tradisi tempat setempat)
- Mahapurana (Maharsi Vyasa) Mahapurana yang berjumlah 18 buah, antara lain: Visnu. Narada, Padma, Varaha, Brahmanda, Bhagavata, Garuda, Brahmavaivarta, Markandeya, Brahma, Matsya, Bhavisya, Varuna Kurma, Lingga, Siva, Agni, Skanda.
- Upapurana Upapurana juga berjumlah 18, antara lain: Sanatkumara, Narasimha, Brhannaradiya, Siva, Varuna, Kalika, Mahesvara, Durvasa, Kapila, Manava, Samba, Saura, Parasara, Vasistha, Visnu Darmottara, Devi Bhagavata, Aditya, Ausanasa.
- Itihasa (epos terbagi dalam dua macam ada Mahabharata dan Ramayana)
- Nibandha (kitab yang berisikan aturan dalam sistem pemujaan)
- Sarasamuscaya (kitab suci tuntunan khusus untuk yang sudah melalui grehasta asrama)
- Bhasya (Berisi komentar dalam buku Yogasutra (Patanjali), dan ditulis oleh Bhojaraja.)
- Uttaramimamsa (Kitab yang isinya tentang Aranyaka dan Upanisad)
- Shrauta Sutra (Kitab yang isinya membahas tentang cara pemujaan, dalam penghormatan sosok Triagni, yaitu Daksiagni, Grhapatyagni dan Ahawaniyagni)
- Shulwa Sutra (Kitab yang isinya tentang peraturan mengenai cara tempat dalam peribadatan (Candi, Pura), maupun bangunan lain)
- Dharma Sutra (kitab yang mencakup tentang dasar cakupan agama, bidang hukum, kebiasaan serta Acara Sistacara, atau lainnya)
- Sthapatya Veda (kitab yang isinya tentang ilmu seni pahat, arsitektur, ilmu geomansi)
- Upanishad (kitab yang berisikan himpunan mantra beragam teori dalam ketuhanan)
- Aranyaka (Kitab yang pengurai falsafah agama hindu juga sifat Tuhan)
- Brahmana (kitab yang berisi himpunan doa pada pelaksanaan upacara Yajna).
Dari penjelasan di atas bisa dilihat betapa banyaknya kitab dari agama Hindu. Meskipun kitab suci agama Hindu yang utama hanyalah Veda, namun begitu banyak kitab turunan yang membahas segala macam aspek kehidupan, mulai dari tata cara kepemimpinan, kedokteran dan lain sebagainya.
Semua kitab agama Hindu tersebut diyakini dapat memberi gambaran atau patokan dalam menjalankan hidup sesuai tuntunan agama. Namun beberapa kitab yang merupakan ciptaan manusia sifatnya bisa lebih fleksibel jika dibandingkan kitab suci agama Hindu Veda yang dipercaya sebagai wahyu Tuhan Brahmana dan tak dapat diubah.