Pengertian Sosiologi: Fungsi, Ciri-Ciri, Objek, Sifat Dasar dan Kegunaan

Pengertian sosiologi – Apa yang pertama terlintas di pikiran Anda ketika mendengar kata sosiologi? Sosiologi biasanya menjadi salah satu mata pelajaran yang ada di sekolah menengah. Bahkan mata pelajaran ini banyak disukai para siswa.

Secara umum, sosiologi merupakan salah satu dari ilmu sosial, yang erat kaitannya dengan kehidupan masyarakat. Atau dengan kata lain, sosiologi merupakan ilmu yang didalamnya mempelajari tentang manusia dan atau masyarakat.

Tujuan dari ilmu sosiologi adalah untuk mempelajari tentang kehidupan masyarakat, baik dari perilakunya, perilaku sosialnya serta bertujuan untuk mengamati perilaku sebuah kelompok. Namun seiring dengan berkembangnya zaman, pengertian sosiologi pun ikut meluas.

Banyak yang berpendapat jika sosiologi merupakan pengetahuan tentang masyarakat yang telah disusun berdasarkan hasil pemikiran ilmiah serta bisa di kontrol oleh masyarakat lainnya. Keseluruhan dari ilmu tersebut bisa bermula dari keluarga, suku ekonomi serta politik.

Namun, supaya Anda lebih fasih dalam memahami arti sosiologi, berikut penjelasan mengenai pengertian sosiologi yang ditinjau dari beberapa sisi.

Pengertian Sosiologi

pengertian sosiologi
www.maxmanroe.com
  • Pengertian Secara Etimologis

Pengertian sosiologi secara etimologis berasal dari dua kata latin yakni Socious dan Logos. Socious berarti masyarakat sedangkan logos berarti berbicara. Jadi bisa disimpulkan jika sosiologis merupakan sebuah pembicaraan mengenai kehidupan manusia sebagai makhluk sosial.

Sedangkan secara luasnya, sosiologi bukan hanya sebagai ilmu yang hanya mempelajari sekitar kehidupan manusia saja. Namun juga mempelajari hal yang berkaitan dengan kepentingan, hubungan serta budayanya. 

  • Pengertian Menurut Ahli

Jika sebelumnya sudah dijabarkan tentang pengertian sosiologi secara etimologis, kali ini beberapa definisi sosiologi menurut para ahli.

  • Soerjono Soekanto

Yang pertama adalah menurut Soerjono Soekanto, yang menyebutkan bahwa sosiologi merupakan ilmu yang memusatkan pada suatu perhatian dari segi kemasyarakatan. Sosiologi memiliki sifat yang lebih umum yakni bertujuan supaya mendapatkan pola-pola umum yang ada pada kehidupan masyarakat.

  • Pitirim Sorokin

Pengertian sosiologi yang kedua dikemukakan oleh Pitirim Sorokin yang mengumumkan bahwa sosiologi sebagai ilmu yang mempelajari keterkaitan antara hubungan serta pengaruh timbal balik dari berbagai macam gejala sosial. Seperti gejala keluarga,  moral, ekonomi dan lainnya.

Menurutnya, sosiologi juga merupakan ilmu yang berisi tentang hubungan serta timbal balik yang terjadi pada gejala sosial maupun non sosial. Sosiologi juga mempelajari ciri-ciri umum dari berbagai gejala sosial yang ada.

  • Allan Jhonson

Menurut Allan, sosiologi merupakan ilmu yang mencakup tentang kehidupan dan juga perilaku. Khususnya yang memiliki kaitan dengan sistem sosial, serta bagaimana sistem sosial tersebut bisa berpengaruh untuk orang lain. Dan lagi, bagaimana pula tentang orang-orang yang terdapat didalamnya dan ikut berpengaruh pada sistem tersebut.

  • Roucek dan Warren

Menurut dua ahli Roucek dan Warren, pengertian dari sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari sebuah hubungan antara manusia dengan kelompok-kelompok di sekitarnya.

  • Max Weber

Sedangkan menurut max weber, sosiologi memiliki definisi dari sosiologi merupakan ilmu yang didalamnya mengupayakan agar bisa memahami tindakan-tindakan sosial.

  • William Kornblum

Sosiologi menurut William merupakan upaya ilmiah yang mempelajari tentang masyarakat beserta dengan perilaku sosialnya. Perilaku tersebutlah yang menjadikan masyarakatnya ikut terlibat dalam berbagai kelompok dan berbagai kondisi.

  • Mayor Polak

Selanjutnya pengertian sosiologi yang dikemukakan oleh Mayor Polak. Mayor Polak menyebutkan jika sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang didalamnya mempelajari tentang masyarakat secara keseluruhan.

Hal tersebut mencakup hubungan manusia dengan kelompok, maupun kelompok dengan kelompok. Baik kelompok formal maupun material. Ada juga antara kelompok statis dengan kelompok dinamis.

  • Paul B Horton

Menurut Paul, arti dari sosiologi ialah ilmu yang lebih menjorok pada penelaahan suatu kehidupan kelompok, serta produk kehidupan yang ada dalam kelompok itu sendiri.

  • AA. Von Dorn & C.J Lammers

Yang terakhir adalah pengertian sosiologi menurut dua ahli tersebut diatas. Menurut mereka sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang didalamnya membahas tentang struktur serta proses kemasyarakatan yang bersifat stabil. 

Fungsi Sosiologi

fungsi sosiologi
www.freedomnesia.id

Selesai dengan pengertian sosiologi, kali ini beralih pada fungsi dari sosiologi itu sendiri. Berikut ulasan tentang fungsi yang terdapat pada sosiologi seperti berikut.

  • Pada Perencanaan Sosial

Perencanaan sosial merupakan salah satu bentuk upaya mempersiapkan masa depan seseorang yang ada di dalam masyarakat. Perencanaan sosial tentu memiliki tujuan, salah satunya adalah untuk mengatasi berbagai kemungkinan yang bisa muncul pada masyarakat.

Sifat dari perencanaan sosial tersebut biasanya untuk mencegah serta mengantisipasi juga mempersiapkan sesuatu yang akan terjadi kedepannya. Jadi fungsi dari sosiologi pada perencanaan sosial adalah alat yang digunakan untuk mengetahui perubahan yang terjadi pada lingkungan masyarakat.

Bukan hanya itu saja, tujuan sosiologi pada perencanaan sosial dapat digunakan sebagai alat, agar bisa mengetahui perkembangan apa saja yang sedang terjadi di dalam masyarakat.

Dikarenakan sosiologi merupakan sebuah ilmu yang menerangkan hubungan antara individu dengan individu, kelompok dengan kelompok bahkan kelompok dengan individu maka perencanaan yang dibuat harus benar-benar sesuai dengan fakta.

  • Pada Penelitian

Sosiologi pada penelitian memiliki tujuan agar bisa memberikan sebuah gambaran tentang hal yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat. Kegiatan penelitiannya juga membahas tentang beberapa gejala yang terdapat di masyarakat.

Jadi dengan adanya sebuah penelitian, diharapkan muncul pula solusi-solusi yang kiranya bisa digunakan untuk memecahkan banyak masalah sosial yang ada di lingkungan masyarakat tersebut.

Salah satu fungsi sosiologi dalam penelitian yaitu untuk mempertimbangkan berbagai gejala sosial yang ada di masyarakat, serta berfungsi untuk memahami pola tingkah laku manusia itu sendiri dalam lingkungan masyarakat.

  • Pada Pembangunan

Berikutnya yaitu fungsi sosiologi pada pembangunan. Jika menengok kebelakang tentang pengertian sosiologi maka fungsi sosiologi pada pembangunan adalah untuk menginformasikan data-data sosial yang dibutuhkan.

Data-data tersebut bisa diperlukan untuk tahapan perencanaan, pelaksanaan serta untuk penilaian pembangunan. Sedangkan untuk detailnya merupakan tahap perencanaan hal apa sajakah yang termasuk dalam kebutuhan sosial.

Sedangkan untuk tahapan pelaksanaan lebih condong ke arah kekuatan sosial yang ada di masyarakat. Ditambah dengan proses-proses perubahan sosial yang ikut didalamnya. Bagian penilaian bertujuan untuk menganalisis terkait dengan dampak dari sebuah proses pembangunan yang dilakukan.

  • Pada Pemecahan Masalah Sosial

Permasalahan merupakan buah dari kesulitan yang muncul namun membutuhkan solusi sebagai alat pemecah dari masalah itu sendiri. Namun nyatanya masalah terkadang muncul akibat kesenjangan yang bertolak belakang antara harapan yang diinginkan dengan kenyataan.

Untuk masalah-masalah sosial yang sering muncul pada masyarakat biasanya memiliki keterkaitan dengan nilai serta lembaga masyarakat. Oleh karenanya, sangat penting untuk mencarikan solusinya agar kedamaian dan keharmonisan dapat terwujud. Jadi dengan adanya sosiologi diharapkan bisa mempermudah menemukan solusi.

untuk memecahkan sebuah masalah terdapat beberapa metode yang bisa diterapkan seperti metode antisipatif yang berarti metode yang bersifat mencegah. Selain mencegah juga mempersiapkan segala sesuatu yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu, dan mengganggu keharmonisan pada masyarakat.

Yang kedua metode resitusif yakni merupakan metode yang bertujuan memberikan sebuah apresiasi atau penghargaan kepada individu yang sudah mematuhi norma dan aturan yang berlaku. 

Dan yang ketiga adalah metode repersif yang digunakan agar bisa menimbulkan efek jera kepada para masyarakat atau pelaku yang sudah melakukan pelanggaran.

Sifat Dasar Sosiologi

sifat dasar sosiologi
www.mastekno.com

Setelah Anda mengetahui tentang pengertian sosiologi serta fungsi sosiologi, kali ini beralih ke sifat dasar dari sosiologi. Sosiologi memang memiliki beberapa sifat dasar yang membedakan dengan ilmu lainnya. Seperti halnya sifat dasar sosiologi yang dikemukakan oleh R. Lawan (1989).

  1. Empiris yang memiliki arti bahwa sosiologi merupakan ilmu yang didasari oleh sebuah observasi atau pengamatan yang masuk akal. Sehingga hasil yang didapatkan juga tidak merupakan sesuatu yang bersifat spekulatif.
  2. Teoretis artinya dalam sebuah penyusunan abstraksi, sosiologi dibuat berdasarkan kegiatan observasi yang konkret di sebuah lapangan. Abstraksi disusun secara logis atau masuk akal serta menjelaskan keterkaitan hubungan sebab akibat hingga menjadi teori.
  3. Kumulatif yang berarti sosiologi disusun berdasarkan teori-teori yang sudah ada sebelumnya. Untuk kemudian diperbaiki dan diperluas sehingga bisa menguatkan teori-teori yang sudah ada sebelumnya.
  4. Nonetis yaitu pembahasan sebuah masalah dalam sosiologi tidak bisa mempersoalkan tentang baik atau tidaknya masalah tersebut. hal ini lebih bertujuan pada tahap menjelaskan masalah secara mendalam.

Ciri-Ciri Sosiologi

ciri ciri sosiologi
greatedu.co.id

Selain memiliki sifat dasar, sosiologi ternyata juga memiliki ciri atau karakteristik pembentuknya, seperti di bawah  ini.

  1. Sosiologi merupakan sebuah ilmu sosial yang didalamnya mempelajari tentang hubungan antara manusia maupun masyarakat.
  2. Sosiologi juga mempelajari tentang gejala-gejala yang bisa atau sudah terjadi pada interaksi manusia setiap harinya.
  3. Selain itu, sosiologi juga mempelajari serta membahas tentang apa saja yang kiranya bisa menjadi nilai baik maupun nilai buruk untuk masyarakatnya.
  4. Sosiologi termasuk dalam kategori salah satu ilmu pengetahuan yang murni serta juga terapan.
  5. Selanjutnya sosiologi berarti sebuah ilmu abstrak yang dimana bertujuan hanya untuk memperlihatkan bentuk dan juga pola-pola peristiwa yang ada di masyarakat.
  6. Yang terakhir, sosiologi memiliki tujuan agar bisa menghasilkan pengertian sekaligus pola-pola umum yang bisa terjadi dalam sebuah interaksi manusia.

Objek Sosiologi

objek sosiologi
tourchauautuchon.com

Belum selesai dengan pengertian sosiologi, fungsi dan cirinya kali ini beberapa ulasan mengenai objek sosiologi. Sebagai sebuah ilmu pengetahuan, sosiologi tentunya terdiri dari beberapa objek. Berikut yang termasuk dalam objek sosiologi.

  1. Objek Material, yakni berupa kehidupan sosial, gejala-gejala, serta proses hubungan antara individu dalam sebuah masyarakat yang mempengaruhi kesatuan dari individu itu sendiri.
  2. Objek Formal, berarti manusia sebagai makhluk sosial serta interaksi antara manusia dengan manusia. Bukan hanya itu saja, namun termasuk juga proses yang ditimbulkan dari interaksi manusia tersebut yang ada di dalam masyarakat.
  3. Objek Budaya, yaitu faktor yang mempengaruhi interaksi yang terjadi antar manusia didalam masyarakat.
  4. Objek Agama, yaitu faktor yang bisa memicu dalam interaksi sosial di masyarakat serta mempengaruhi juga hubungan manusia di dalam masyarakat.

Pokok Bahasan Sosiologi

pokok bahasan sosiologi
olympics30.com

Beralih ke pokok bahasan sosiologi yang terbagi menjadi 4, yaitu sebagai berikut.

  • Fakta Sosial

Fakta sosial sebagai cara bertindak maupun cara berfikir serta berperasaan yang letaknya berada diluar individu. Bisa memiliki kekuasaan untuk memaksa bahkan mengendalikan suatu individu.

Sebagai contoh, di sebuah sekolah terdapat peraturan untuk seluruh siswanya agar selalu datang tepat waktu, menggunakan seragam lengkap serta bersikap hormat kepada guru. Kewajiban-kewajiban tersebut ditulis sebagai sebuah peraturan serta memiliki sanksi apabila dilanggar.

Dari contoh kecil diatas, bisa Anda lihat adanya cara bertindak, berpikir serta berperasaan yang terdapat di luar individu, dalam kasus ini adalah sekolah. Peristiwa ini bersifat memaksa dan mengendalikan individu lain yakni siswa.

  • Tindakan Sosial

Tindakan sosial yakni sebuah tindakan yang dilakukan dengan adanya pertimbangan dari perilaku orang lain.

Contohnya, ketika Anda menanam bunga untuk kesenangan pribadi bukan termasuk tindakan sosial. Namun apabila menanam bunga untuk diikutsertakan ke dalam sebuah lomba contohnya lomba kebersihan, dan hal itu mendapat perhatian dari orang lain, ini sudah termasuk tindakan sosial.

  • Khayalan Sosiologis

Khayalan sosiologis digunakan sebagai cara untuk memahami apa yang terjadi di lingkungan masyarakat maupun yang terjadi di dalam diri manusia itu sendiri. Seperti yang dijelaskan oleh seorang ahli yang bernama Wright Mills.

Menurutnya, dengan khayalan sosiologi, Anda bisa memahami keadaan sejarah di masyarakat, riwayat hidup pribadi seseorang bahkan hubungan antara keduanya. Alat yang digunakan untuk melakukan khayalan sosiologis ialah sebuah permasalahan dan isu.

Permasalahan pribadi seorang individu merupakan sebuah ancaman terhadap nilai-nilai pribadi. Sedangkan isu merupakan hal yang berada di luar jangkauan kehidupan pribadi dari individu. Untuk contohnya, jika di sebuah daerah hanya terdapat satu orang saja yang menganggur, maka pengangguran disebut sebagai masalah.

Masalah yang tergolong individual ini pemecahannya bisa dilakukan melalui peningkatan keterampilan pribadi orang yang menganggur itu. Sementara jika di sebuah kota yang memiliki penduduk 12 juta dan tingkat penganggurannya mencapai 12 juta, maka pengangguran tersebut merupakan isu. Dan untuk pemecahannya perlu menuntut kajian yang lebih luas lagi.

  • Realitas Sosial

Merupakan sebuah pengungkapan tabir menjadi suatu realitas yang tidak terduga yang dilakukan oleh sosiolog dengan berpedoman pada aturan-aturan ilmiah. Bukan itu saja, pengungkapan tabir harus melalui sebuah pembuktian secara ilmiah dan objektif dengan pengendalian prasangka pribadi. 

Pengamatan tabir harus dilakukan secara jeli dan menghindari penilaian normatif.

Hakikat Sosiologi

hakikat sosiologi
inovaparq.com

Ketika membahas sebuah pengertian sosiologi, pasti banyak hal hal yang tidak boleh dilewatkan dan perlu untuk dibahas juga. Seperti hakikat sosiologi ini. Hakikat sosiologi sebagai ilmu pengetahuan adalah sebagai berikut:

  1. Sosiologi sebagai ilmu sosial, bukan ilmu pengetahuan alam ataupun ilmu pasti karena yang dipelajari adalah gejala-gejala yang terjadi di lingkungan masyarakat.
  2. Sosiologi tergolong disiplin ilmu kategori, bukan termasuk disiplin ilmu normatif karena dalam sosiologi hanya membatasi diri pada apa yang terjadi bukan apa yang belum atau bahkan seharusnya terjadi.
  3. Sosiologi masuk kedalam golongan ilmu pengetahuan abstrak bukan ilmu pengetahuan konkret. Yang artinya, yang menjadi sebuah perhatian dari sosiologi ialah bentuk dan pola peristiwa dalam masyarakat secara keseluruhan. Bukan hanya peristiwa itu sendiri.
  4. Sosiologi memiliki tujuan untuk menghasilkan pengertian dan pola-pola umum. Mencari prinsip-prinsip dan hukum umum dari interaksi manusia, hakikat, sifat, isi, bentuk dan struktur dari masyarakat.
  5. Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang empiris dan rasional. Hal ini karena menyangkut metode yang digunakan.
  6. Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan umum. Hal ini berarti sosiologi sedikit banyak memiliki gejala-gejala umum yang terjadi pada interaksi antara manusia.

Kegunaan Sosiologi

kegunaan sosiologi
www.ilmudasar.com

Yang terakhir adalah kegunaan sosiologi yang ada di dalam masyarakat. Beberapa contohnya adakah  seperti contoh:

  • Untuk pembangunan

Untuk pembangunan, sosiologi memiliki manfaat untuk memberikan data-data sosial yang nantinya diperlukan pada tahap perencanaan, pelaksanaan maupun tahap akhir sebagai penilaian pembangunan.

  • Untuk Penelitian

Sedangkan untuk penelitian, sosiologi diperlukan sebagai pemecah masalah. Karena tanpa adanya penelitian serta penyelidikan sosiologis, maka perencanaan sosial serta pemecahan masalah sosial tidak bisa diperoleh dengan baik.

Baca Juga Teks Negosiasi

Nah selesai sudah pembahasan tentang pengertian sosiologi lengkap dengan fungsi, ciri, sifat dasar, kegunaan serta objek sosiologi. Dengan adanya pembahasan ini diharapkan Anda bisa lebih memahami apa itu sosiologi secara keseluruhan.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.