Pengertian Wiraswasta – Mengapa wiraswasta masuk ke jenis pekerjaan? Ya, ketika diajukan untuk menulis suatu keterangan, alam pekerjaannya pasti ada yang menulis wiraswasta.
Namun apa sebenarnya arti wiraswasta itu? Apakah penyebutan seorang yang melakukan usaha? Temukan jawabannya dalam ulasan berikut ini:
Pengertian Wiraswasta
Pengertian wiraswasta ialah seseorang yang memiliki kemampuan untuk melihat serta menilai suatu peluang usaha, serta kemampuannya untuk mengumpulkan sumber daya yang ada, agar menghasilkan keuntungan yang besar dari peluang usaha yang dilakukan tersebut.
Selain demikian, ada juga yang mengartikan wiraswasta sebagai seseorang yang memiliki kepribadian kuat, kreatif, produktif serta mampu berusaha secara mandiri dengan maksimal.
Dalam hal ini, tentu seorang wiraswasta harus mempunyai banyak ide yang bisa direalisasikan agar mampu mengembangkan ide melalui perencanaan yang baik serta memanfaatkan tenaga orang lain.
Baca juga Wirausaha
Istilah “wiraswasta” sendiri, berasal dua kata, yakni wira dan swasta yang artinya “berani’ dan “berdiri sendiri”. Dengan demikian, maka pengertian wiraswasta ialah seseorang yang berani untuk mendirikan usaha secara mandiri atau sendiri. Dimana diantara mereka menyebutnya sebagai entrepreneur atau pengusaha.
Untuk lebih jelasnya, apa wiraswasta berikut ini pengertian dari para ahli:
-
Menurut Suhadi
Pengertian wiraswasta Menurut Suhadi (1985), ialah seorang yang mempunyai beberapa karakteristik, seperti mempunyai pandangan luas untuk masa depan, tingginya rasa percaya diri, serta lincah dan ulet dalam berusaha.
-
Suryo
Sedangkan Suryo (1986), mengartikan wiraswasta sebagai orang yang mempunyai sifat mandiri, kreatif, tangguh, berani, inovatif serta berpandangan jauh ke depan, sebagai upaya untuk mengelola usaha serta berbagai macam kegiatan yang mampu mewujudkan keberhasilan
-
Menurut Sumahawijaya
Sedangkan menurut Sumahawijaya (1980), wiraswasta diartikan sebagai seseorang yang memiliki sifat teladan, pemberani, keutamaan, serta semangat yang tinggi, dalam karirnya sendiri.
Ciri-Ciri Seorang Wiraswasta
Setiap wiraswasta memang memiliki karakteristik tertentu sesuai dengan kemampuannya. Sehingga dengan mengacu pada pengertian wiraswasta, maka secara umum seseorang dapat dikatakan sebagai seorang wiraswasta apabila memiliki ciri sebagai berikut:
-
Mempunyai Rencana
Seorang yang dikatakan sebagai wiraswasta, harus memiliki pribadi yang cepat dan tepat. Hal ini tentu harus didasarkan pada perencanaan yang matang, baik serta efektif agar mampu mencapai keberhasilan. Dalam hal ini, tentu perencanaan yang dibuat bukan hanya sekedar untuk jangka pendek saja, namun juga untuk jangka panjang.
-
Mempunyai Passion
Apa itu passion? Yakni, kemampuan, keterampilan atau skill yang harus ada di dalam dirinya. Dimana dengan passion tersebutlah yang akan digunakan sebagai dasar untuk merencanakan bisnis apa yang akan dijalankan. Jika bisnis dilaksanakan sesuai dengan passion atau keterampilan, tentu hasilnya akan lebih memuaskan serta mampu menjalankannya sesuai hati.
-
Memiliki Sikap Positif dan Percaya Diri
Sikap positif dan percaya diri harus ada dalam diri seorang wiraswasta. Sebab sikap tersebut digunakan untuk mengandalkan orang lain agar mau bekerja sama dengannya. Coba bayangkan jika Anda tak memiliki sikap percaya diri? Tentu Anda tak akan bisa menjalankan bisnis dengan mudah, karena tak memiliki partner kerja.
-
Mempunyai Dedikasi dan Disiplin
Satu hal yang harus Anda ketahui, bahwa sebuah usaha tak akan berhasil jika tanpa dedikasi dan disiplin. Coba liat para entrepreneur yang telah sukses, faktanya mereka memiliki dedikasi dan disiplin kerja yang sangat baik. Dalam hal ini kuncinya adalah ulet dan konsisten.
-
Bertanggungjawab dan Berani Mengambil Risiko
Untuk memulai usaha tentu harus didasari dengan rasa bertanggung jawab dan berani untuk mengambil risiko. Sebab dalam usaha, tentu Anda tak tahu apakah akan berhasil atau tidak. Dengan demikian, seorang wiraswasta pasti memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi serta berani untuk mengambil risiko.
-
Mudah Beradaptasi dan Fleksibel
Seorang wiraswasta juga harus bisa beradaptasi atau fleksibel. Artinya adalah, mereka harus memiliki ide-ide untuk menyelesaikan masalah, serta beradaptasi dengan berbagai keadaan yang kemungkinan akan dialaminya. Lebih dari itu, sifat fleksibel juga harus dimiliki agar mereka bisa mengkondisikan diri sesuai dengan apa yang sedang terjadi
Unsur-Unsur Wiraswasta
Selain ciri demikian, seorang wiraswasta juga memiliki beberapa unsur berikut ini:
-
Unsur Kewaspadaan
Seperti yang dijelaskan diatas bahwa wiraswasta harus menanggung segala risiko sebab rentan terhadap kegagalan. Nah, berkaitan dengan hal tersebut, seorang wiraswasta harus memiliki kewaspadaan untuk menghadapi hal yang kemungkinan akan terjadi. Sifat kewaspadaan ini juga bisa memunculkan ide apa yang akan dilakukan selanjutnya.
-
Unsur Pengetahuan
Selain kewaspadaan, tentu dalam hal ini seorang wiraswasta harus memiliki pengetahuan. Dimana pengetahuan ini digunakan untuk mencari ide-ide terbaru, serta untuk memikirkan hal yang akan dilakukan jika terjadi risiko.
Selain itu, pengetahuan sendiri juga mempengaruhi tingkat penalaran dari orang tersebut untuk mengambil keputusan. Namun, pengetahuan biasanya ditentukan oleh tingkat pendidikan orang tersebut.
-
Unsur Keterampilan
Mengacu dalam pengertian wiraswasta yakni suatu kemampuan untuk melihat peluang usaha, tentu peluang usaha tersebut sesuai dengan keterampilan yang dimiliki. Sebab keterampilan ini mempengaruhi keberhasilan yang akan dicapai.
Contoh Usaha Wiraswasta
Sesuai dengan unsur, ciri dan pengertian wiraswasta, maka contoh dari wiraswasta yakni:
Menjual Barang
Salah satu yang identik dengan seorang wiraswasta ialah menjual barang tertentu pada konsumen. Adapun contoh wiraswasta ini yakni
- Menjual produk suplemen
- Menjual produk makanan
- Menjual produk kebutuhan rumah tangga
- Menjual produk meubel.
Menjual Jasa
Usaha tak selalu dalam bentuk produk saja, namun juga dalam hal jasa. Dimana jasa ini juga bisa Anda jual baik secara offline ataupun online. Nah, contoh dari peluang usaha dalam bidang jasa yakni:
- Jasa mencuci mobil/motor (offline)
- Jasa laundry (offline)
- Jasa menulis artikel (online)
- Jasa edit gambar (online)
- Jasa membuat video (online).
Dengan penjelasan pengertian wiraswasta hingga contohnya tersebut, tentu dapat terlihat bahwa wiraswasta merupakan pekerjaan yang besar dan tinggi.
Dalam hal ini mereka bisa dikatakan sebagai ‘bos’, karena mendirikan usahanya sendiri dan biasanya memiliki anak buah.
Nah, sekarang apakah Anda tertarik untuk menjadi wiraswasta atau entrepreneur? Pastikan miliki unsur sesuai penjelasan di atas ya.
Untuk Anda yang semakin tertarik masuk dan mendalami bidang ini, semoga sukses.