Bagian bagian Mata – Salah satu panca indera yang penting dalam kehidupan ini adalah mata. Mata memiliki fungsi untuk melihat objek tertentu. Untuk bola mata sendiri letaknya ada pada lekuk mata yang berbatasan dengan tulang pipi serta tulang dahi.
Kedua tulang tersebut memiliki fungsi melindungi kedua mata Anda. Membahas tentang mata tidaklah sederhana, ada banyak komponen di dalamnya yang penting untuk dipelajari.
Mata adalah salah satu panca indera yang mempunyai bagian-bagian dasar tersendiri. Meliputi bagian organ luar serta organ dalam. Fungsi dari masing-masing organ pun juga berbeda akan tetapi antara satu dengan yang lain saling berkaitan atau berhubungan.
Dengan keterkaitan tersebut, mata Anda pun dapat melihat dengan baik dan sempurna. Untuk lebih menyempurnakan pemahaman Anda mengenai mata, berikut akan diulas mengenai bagian-bagian dari mata.
Bagian-Bagian Mata
Sebagaimana selama ini diketahui bahwa mata adalah bagian dari organ tubuh yang sangat sempurna.
Diberikan kepada manusia agar mereka mampu melihat benda secara jelas. Di dalam tubuh manusia, mata terdiri dari dua jenis organ utama, pertama adalah bagian luar mata dan kedua adalah bagian dalam mata.
Nah, pada bahasan selanjutnya akan diulas mengenai bagian mata berikut fungsi-fungsinya.
Bagian Luar Mata
Bagian luar mata terdiri dari empat jenis organ yang semua terletak di bagian luar mata. Berikut rinciannya:
- Kelopak mata yang berfungsi untuk melindungi dan menutup mata.
- Bulu mata yang fungsinya adalah untuk mengurangi cahaya yang masuk ke dalam mata dan juga mencegah masuknya debu atau kotoran ke dalam mata.
- Alis mata yang berfungsi untuk menahan keringat supaya tidak masuk ke dalam mata
- Kelenjar air mata yang fungsinya adalah untuk menghasilkan air mata. Biasanya ini untuk membasahi dan juga menjaga agar mata Anda tetap lembab. Juga untuk membersihkan debu. Selain itu juga untuk membunuh berbagai jenis bibit penyakit yang terdapat di dalam mata.
Bagian Dalam Mata
Bagian dalam mata memiliki sifat yang lebih sensitif dibandingkan dengan luar mata. Berikut adalah ulasan mengenai bagian dalam mata:
- Sklera
- Otot
- Koroid
- Retina
- Saraf optic
- Bintik buta
- Kornea
- Iris
- Pupil
- Aqueos humor
- Lensa
- Vitreous humor
Setelah mengetahui beberapa bagian dalam mata, berikut ini adalah penjelasan yang lebih detail mengenai fungsi-fungsinya.
- Sklera adalah bagian dalam mata yang fungsinya adalah untuk melindungi bagain dalam pada bola mata. Pada bagian depan bola mata manusia, sclera telah mengalami modifikasi menjadi kornea yang berfungsi untuk meneruskan rangsangan cahaya ke dalam bagian bola mata.
- Koroid merupakan bagian dalam bola mata yang fungsinya adalah untuk menyuplai makanan dan juga oksigen ke dalam retina dan juga untuk mencegah terjadinya pantulan cahaya yang kemungkinan masuk ke dalam bagian bola mata. Koroid sendiri semacam pembuluih darah dan semacam pigmen khusus untuk mata.
- Retina adalah bagian dalam pada mata yang di dalamnya mengandung reseptor cahaya untuk bisa menangkap suatu bayangan. Pertama adalah sel kerucut atau biasa dikenal dengan konus yang berfungsi untuk bisa melihat di saat terang. Selain itu juga untuk menerima rangsangan cahaya yang memiliki warna hijau, merah serta biru. Kedua adalah sel batang atau biasa dikenal dengan basilus yang fungsinya adalah untuk melihat cahaya yang mempunyai intensitas lemah.
- Iris adalah bagian dalam mata selanjutnya yang fungsinya adalah untuk memberikan warna kepada mata serta mengatur besar dan juga kecilnya pupil. Tujuannya adalah untuk membatasi jumlah dari cahaya yang masuk.
- Sementara pupil fungsinya adalah untuk mengatur kesediaan cahaya atau sedikit dan banyaknya cahaya yang masuk ke dalam mata.
- Lensa memiliki fungsi untuk mengatur daya akomodasi pada lensa supaya bayangan yang ada bisa jatuh secara tepat pada bagian retina.
- Bintik kuning ini merupakan bagian dalam mata yang bisa dibilang paling peka terhadap adanya cahaya. Hal itu karena di sini menjadi tempat berkumpulnya reseptor.
- Bintik buta merupakan bagian dalam mata yang menjadi tempat masuk dan juga membelokkan berkas saraf.
- Kelenjar air mata adalah bagian dalam mata yang tugasnya adalah untuk menjaga kelembaban serta kesehatan pada mata.
Kelainan yang Terjadi Pada Mata
Setelah mengetahui bagian-bagian mata dan juga fungsinya, penting juga untuk diketahui bahwa tidak semua orang mempunyai mata yang dalam keadaan sehat sehingga ia mampu menyaksikan objek sekitar dengan jelas.
Ciri untuk jenis mata yang sehat adalah ia mampu melihat benda dekat ataupun jauh. Sedangkan orang yang tidak mampu melihat secara jelas terindikasi mengidap kelainan mata. Setidaknya ada lima jenis kelainan yang umum terjadi pada mata. Berikut penjelasan beberapa kelainan tersebut.
Rabun Jauh
Rabun jauh juga dikenal dengan Miopi. Orang yang menderita kelainan ini tidak mampu melihat berbagai jenis benda yang letaknya jauh dengan tempat ia melihat. Penyebab dari kelainan ini adalan lensa mata yang bentuknya terlalu pilij. Sehingga bayangan benda jatuh tepat di depan retina. Solusi yang tepat untuk penderita ini adalah dengan memakai jenis kacamata yang memiliki lensa cekung atau jenis lensa negatif. Berikut informasi caranya untuk menyembuhkan mata minus.
Rabun Dekat
Rabun dekat juga dikenal dengan Hipermetropi yang merupakan suatu kelainan mata dimana penderita tidak mampu melihat jenis benda kecil yang letaknya berdekatan dengannya. Misalnya saja seseorang yang tidak mampu membaca secara jelas tulisan dari buku atau majalah pada jarak dekat. Penderita kelainan mata satu ini mengalami masalah pada bayangan benda yang jatuhnya di belakang retina. Solusi bagi penderita kelainan mata ini adalah dengan menggunakan lensa positif atau jenis lensa cekung.
Rabun Tua
Rabun tua dikenal juga dengan Presbiopi. Yakni sebuah kelainan pada mata yang diderita oleh orang yang usianya sudah mulai lanjut atau melemah. Dampaknya seseorang penderitanya ini tidak bisa melihat suatu benda, entah itu benda yang letaknya dekat ataupun jauh. Solusi untuk penderita kelainan mata ini adalah dengan menggunakan jenis kacamata dengan lensa rangkap atau kacamata positif dan negatif.
Rabun Senja
Kelainan pada mata selanjutnya adalah rabun senja atau dikenal dengan Hemerolopi. Kelainan ini memang terkesan langka dimana penderita tidak bisa melihat suatu benda dengan jelas pada saat senja. Penyebab dari kelainan ini adalah kurangnya vitamin A.
Buta Warna
Orang yang menderita buta warna tidak mampu membedakan warna satu dengan warna yang lainnya. Dan penyakit satu ini memiliki sifat yang menurun ke keturunan di bawahnya.
Itu tadi penjelasan mengenai bagian mata yang penting untuk dijadikan pengetahuan. Dengan mengetahui berbagai hal tentang mata dan juga berbagai jenis penyakit atau kelainanya, Semoga bisa memperkaya pandangan Anda tentang mata yang merupakan organ penting dalam kehidupan. Semoga bermanfaat.
saya suka web ini