Ucapan Lebaran Untuk Sahabat, Orang Tua, dalam Bahasa Daerah dan Bahasa Inggris

Ucapan lebaran – Tanggal 1 Syawal merupakan hari kebesaran bagi umat Islam di seluruh dunia. Sepanjang hari, alunan takbir, tasbih, tahmid, dan tahlil bersahut-sahutan dari seluruh penjuru rumah ibadah. Masyarakat Indonesia biasa melakukan takbir keliling sebagai budaya. 

Selain itu, kemenangan selama Bulan Ramadhan disempurnakan dengan bersilaturahmi dengan sanak family. Namun, jika ternyata keluarga ada di tempat yang jauh serta tak bisa datang langsung, maka pilihan memberikan ucapan lebaran sangat tepat untuk menggantikan kehadiran diri.

Ucapan syukur pada Allah SWT atas sebuah kemenangan besar setelah sebulan penuh menjalani puasa Ramadhan tak boleh terlewatkan. Makna idul fitri harus lebih dari sekadar membeli baju baru dan makanan lezat tersedia di rumah. Melainkan, Idul Fitri atau lebaran menjadi momen dimana manusia kembali pada kondisi yang fitri dan bersih seperti bayi yang baru lahir.

Untuk itu, bersilaturahmi akan menambah pahala setelah mencapai kesucian. Ucapan lebaran yang baik akan mempererat persaudaraan. Nah, jika Anda membutuhkan referensi ucapan lebaran, silahkan simak informasi berikut ini hingga tandas:

Ucapan Lebaran yang Benar Dalam Islam

Saat Ramadhan berlalu, masyarakat beragama Islam merayakan lebaran. Saat masa lebaran, Anda pasti kerap mendengar tentang ucapan lebaran paling populer yakni minal ‘aidiin wal faiziin mohon maaf lahir dan batin.

Sehingga, muncul anggapan bahwa arti dari kalimat minal ‘aidiin wal faiziin berarti mohon maaf lahir dan batin. Banyak media massa elektronik maupun cetak yang mengampanyekan ucapan ini. Padahal, jika Anda mengerti tentang Bahasa Arab, akan memberi pernyataan bahwa ucapan ini tidak lah tepat.

Sebab, secara bahasa, minal ‘aidiin wal faiziin berarti “termasuk orang-orang yang kembali dan orang-orang yang menang. Tentu saja, arti dari ucapan tersebut tidak ada sangkut pautnya dengan “mohon maaf lahir dan bathin.”

Lantas, muncul sebuah pertanyaan, bagaimana ucapan lebaran yang tepat bagi umat Islam?

Apabila Anda membaca banyak literatur, ada tradisi di kalangan sahabat Nabi yang memberikan ucapan lebaran (Idul Fitri) pada sesama muslim dengan bacaan “taqabbalallahu minnaa wa minkum”. Ada pula yang memberikan tambahan ucapan dengan “taqabbal yaa karim, wa ja’alanaallahu wa iyyakum minal ‘aidiin wal faaiziin.” Ada pula yang menambah lagi dengan ucapan “wal maqbuulin kullu ‘ammin wa antum bi khair.”

Arti rangkaian doa tersebut adalah “Semoga Allah menerima (amal ibadah Ramadhan) kami dan kamu. Wahai Allah yang Maha Mulia, terimalah. Dan semoga Allah menjadikan kami dan kamu termasuk orang-orang yang kembali dan orang-orang yang menang serta diterima (amal ibadah). Setiap tahun semoga kamu senantiasa dalam kebaikan.”

Nah, dari sini, tentu Anda bisa menyimpulkan bahwa saat ini, ucapan lebaran yang berisi tentang doa sebegitu bagusnya telah mengalami penyusutan. Pun, cara meringkasnya pun kurang pas. 

Apabila Anda ingin meniru para sahabat Nabi (atsar), maka paling baik adalah meniru bacaan yang panjang tersebut. Apabila ingin mempersingkatnya, maka bacaan yang paling tepat adalah “taqabbalallahu minna wa minkum”. Bacaan tersebut merupakan kalimat yang sudah sempurna struktur kalimatnya. Ketimbang penggalan minal ‘aidiin wal faaiziin yang populer itu.

Anda dapat melacak doa ini pada kitab Fathul Bari’ yang merupakan karya Al-Hafidh Ibnu Hajal Al-Asqalani. Dalam kitab tersebut, disebutkan , “Telah sampai kepada kami riwayat dengan sanad yang hasan dari Jubai bin Nufair, ia berkata: “Jika Para sahabar Rasulullah saling bertemu di hari raya, sebagiannya mengucapkan kepada sebagian yang lainnya: “Taqabbalallu minna wa minkum.” (Fathul Bari’ juz II hal. 446).

Nah, setelah mengetahui hal ini, Anda harus memperbaiki ucapan lebaran pada sesama Muslim. Sebaiknya ikuti apa yang dilakukan oleh para sahabat supaya tidak salah kaprah lagi. – dilansir dari NUonline.

Ucapan Lebaran Modern Untuk Sahabat Lama

Mengucapkan selamat lebaran pada sahabat adalah hal yang sungguh baik. Dengan ucapan ini, maka setiap orang akan menjadi dekat satu sama lain. Pun, bisa merekatkan silaturahmi apa sahabat yang telah lama tidak bertemu.

Nah, berikut adalah contoh ucapan lebaran pada sahabat yang sudah lama tidak bertemu.

“Masa lalu bisa menjadi sebuah cambuk untuk masa depan. Pahit, getir, adalah hal biasa yang pernah terlewati. Namun, sesuatu yang manis selalu ada untuk menghibur hati. Kamu, adalah salah satu yang memberiku arti kehidupan. Kamu adalah bagian manis itu, sahabat.

Ragamu masih di sini, dalam kenangan yang terus berputar sebagai sebuah memori. Jarak hanya sebuah jarak, asal dirimu masih dalam ingatan. Kamu tetap sahabatku. 

Kesalahan dan dosa tak pernah terakui dari mulut ini. Namun, besar maafmu padaku akan selalu menjadi kenangan. Dunia yang kecil ini adalah saksi betapa banyak salahku padamu. Bisik nakal pun sampai cepat ke telingamu. Hatimu terluka mungkin sudah biasa dari lisanku.

Maka, dengan setulusnya hati, aku dengan segala kerendahan hatiku, meminta maaf padamu. Semoga amal ibadah kita diterima di sisi-Nya. Taqabbalallahu minna wa minkum. Selamat lebaran, sahabatku. Semoga mata yang tak bisa memandangmu bisa tergantikan dengan ucapan ini.”

Ucapan Lebaran Untuk Orang Tua

Mengucapkan selamat Idul Fitri yang paling utama adalah kepada orang tua. Sebab, mereka adalah orang yang paling berharga bagi kehidupan kita. Pun, kesalahan yang diperbuat kepadanya akan selalu hanyut dalam telaga kasih sayangnya. 

Namun, terkadang orang tua terlalu jauh dari tempat Anda. Sehingga, ucapan lebaran pun harus terkirim hanya melalui teks pada ponsel saja. Tak apa, untuk menggantikan kehadiran diri, silakan berkirim pesan pada orang tua di hari yang fitri ini. Berikut adalah referensi untuk Anda:

“Aku tidak pernah berfikir kalau jadi orang tua adalah hal yang sangat sulit. Profesi seumur hidup ini dilakukan selama 24 jam sehari tujuh hari satu minggunya. Aku tidak pernah membayangkan bagaimana ibu dan ayah mengurus di tengah kesulitan hidup.

Bila aku menggantikan hidup dan segala yang saya miliki, maka segalanya tidak akan cukup untuk membayar hutang budi padamu. Untuk itu, aku mohon maaf sebesar-besarnya tidak dapat kembali ke pelukan ibu dan ayah pada momen liburan ini. Namun, doaku untuk ayah dan ibu tak pernah berhenti.

Selamat Idul Fitri, taqabalallahu minna wa minkum. Semoga kita selalu mendapatkan lindungannya setiap tahun. Semoga Allah memberikan rahmat pada ayah dan ibu sepanjang waktu. Dari anakmu yang tak akan pernah bisa membalas jasamu.”

Ucapan Lebaran Untuk Orang Tersayang

Hal yang tidak boleh terlewat adalah ucapan lebaran pada orang tersayang. Dari sekian banyak manusia yang ada di dunia. Ayah dan ibu adalah yang paling utama. Disamping itu, ada juga pasangan yang kelak akan menemani sepanjang hidup Anda. Sehingga, memberi kata-kata yang manis saat lebaran adalah hal yang terlampau kecil untuknya.

Untuk itu, segera lah ketik pesan chat padanya selagi masih bisa. Jika membutuhkan referensi, kalimat di bawah ini bisa Anda contek:

“Pada waktu yang aku tidak pernah tahu kemana ia menghentikanku. Menyudahi segala kisah dengan seluruh rasa bersalah yang selalu singgah. Menjerat langkah beban berat terus menghambat agar aku diam menunggu itu terjadi. Berlayar kapal yang aku tunggangi menyebrangi segala macam keburukan. 

Jika salahku membuat kapal berayun ombak. Bila tanpa maaf darimu membuat kapalku makin lebar berlubang. Waktu amat baik tetapi tidak dengan laku sadar yang bertahta. Menggali neraka yang ditempati oleh diriku sendiri. Maaf mu adalah hujan yang bisa memadamkan api. Amarahmi mengabarkan aku di dalam binasa. Dengan kerendahan hati, aku sujudkan kesombongan yang menjadi diri kerdil di hadapan Tuhan.

Tak mau kalah membuat kamu berjalan menjauh. Biarkan aku terombang ambing di dalam kebodohan yang sudah dimulai. Maka dari itu, ingin kuraih tanganmu untuk ku kecup. Menunduk kelu ingatkan dosa yang tak lagi mampu ditampung oleh bumi. Selamat Idul Fitri, maafkan aku adalah kado yang paling indah yang aku harapkan.”

Ucapan Lebaran Menggunakan Pantun

Pantun merupakan salah satu bentuk karya sastra yang paling tua di Indonesia. Pantun juga bisa digunakan untuk mengucapkan selamat lebaran. Tentu saja, ucapan lebaran menggunakan pantun sangat menarik.

Ucapan lebaran dengan pantun sangat mengena apabila dibuat sendiri. Namun, apabila Anda tidak memiliki ide untuk membuat pantun, silakan kirim ucapan lebaran berikut ini:

Luput tuan pintu tak dikunci

Kuda lepas ia pun berlari

Sesudah kita menyelesaikan puasa 30 hari

Esok merupakan hari yang fitri

Pada hampar luas lunglai menyandarkan

Pohon tumbang jadilah rebahan

Simak takbir diperdengarkan

Mari kita saling bermaafan.

Ucapan Lebaran Melalui Media Sosial

Media sosial adalah tempat dunia maya yang berfungsi sebagai media berkomunikasi dengan orang lain. Bahkan, dengan media sosial, jarak seakan bisa diatasi. Sejauh apapun Anda berjarak dengan sahabat, atau keluarga, Anda tetap bisa mengobrol dan berdiskusi tentang apa saja. Termasuk juga mengucapkan selamat lebaran padanya.

Jika Anda ingin mengirim ucapan lebaran melalui media sosial, silakan intip referensinya berikut ini:

Kesalahan membuat noda warna hitam di dalam hati yang terhalang oleh restu Illahi. Terselip kata dusta dalam setiap gerakan bibir yang tidak mempunyai irama. Menyakitkan tingkah yang menyenggol atau mendorong tanpa sengaja. Menyayatkan luka meskipun diam tidak mengeluarkan keluhan kata-kata.

Meskipun mengetuk pintu serta berjabat tangan yang tidak mungkin aku lakukan. Namun kata maaf bisa terucap menembus jarak yang begitu jauh memisahkan. Mohon maaf lahir serta batin, dalam menyambut kemenangan. Menjadi hamba yang beruntung serta mendapat ganjaran yang dijanjikan.

Memiliki sinaran yang menembus langit sebagai gambaran keutamaan. Mengais berkah untuk keselamatan hidup yang kekal. Taqabbalallahu minna waminkum semoga ampunan Allah SWT menyertai kita.

Ucapan Lebaran Kebaikan dan Dakwah

Mengucapkan selamat lebaran pada orang lain bisa juga dengan menyelipkan kata-kata yang mengajak pada kebaikan. Dakwah di dalam Islam berarti menyerukan kebaikan pada orang lain. Nah, dengan melakukan hal tersebut, maka dua tujuan akan tercapai.

Pertama tujuan untuk bersilaturahmi dan yang kedua menyebarkan nilai agama Islam. Dengan begitu, pahala dan kekerabatan tetap terjaga dengan baik. Jika Anda menginginkan dua hal tersebut, silakan contek kata-kata di bawah ini:

“Jika semua harta adalah racun, maka zakat adalah penawarnya. Jika seluruh umur adalah dosa, maka taubat adalah obatnya. Jika seluruh bulan adalah noda, maka ramadhan adalah pemutihnya. Mohon maaf lahir dan batin. Selamat lebaran sahabatku.”

“Kebenaran terletak pada kemenangan memerangi hawa nafsu dan menahan kehendak yang berlebih-lebihan. Setelah kita melewati bulan untuk menahan nafsu dunia, maka kita sampai pada hari kemenangan. Selamat Idul Fitri. Semoga amal ibadahku dan ibadahmu diterima oleh Allah SWT.”

“Orang yang benar-benar berpenghasilan bukanlah yang suka membanggakan dan mengumbar-umbarnya, melainkan yang gemar memberi dan membahagiakan. Mari saling membahagiakan di hari  yang mulia ini dengan mendoakan satu sama lain. Taqabbalallahu minna waminkum.”

“Sebuah nikmat yang sangat besar adalah saat kita masih diberi kesempatan untuk merayakan hari yang fitri ini. Semoga langkah ku, langkahmu dan segala niat baik kita diijabah oleh Allah dan kita masih bisa berjumpa di Idul Fitri yang akan datang.”

Ucapan Lebaran Bahasa Jawa

Indonesia terdiri dari berbagai suku dan bahasa. Sehingga, mengucapkan selamat lebaran tentu harus disesuaikan dengan asal daerah. Di Jawa sendiri, akan sangat sopan apabila Anda mengucapkan selamat lebaran menggunakan bahasa kromo (bahasa yang halus biasanya dipakai saat berbincang dengan orang yang lebih tua).

Bagaimana ucapan lebaran yang benar di Jawa? Berikut beberapa contohnya:

“Gilir gumanti padhang tetrawangan ing wayah ratri. Kawula ngaturaken sugeng riaden sugeng karaharjan rena ing penggalih kawula nyuwun agunging samudra pangaksama lahir trusing batos. Mugiya tansah winengku ing karahayon lan widada ing sambikala.

“Kagem sedoyo kemawan, kulon amung sakdermo lare awon abde mungel. Menawi lanpah ingkang awon lan sifat mboten pitados wonten ing manah. Soho tumindak glenyengan, dipun angapuro, ingkang ageng sanget.”

“Sucining ati, tumatining laku ngaturaken sugeng riyadi bilih wonten kalepatan kulo nyuwun agunging samudro pangaksami.”

Ucapan Lebaran Bahasa Inggris

Jika Anda ingin mengucapkan selamat Idul Fitri pada teman-teman, ada baiknya untuk mencoba yang anti-mainstream yakni menggunakan bahasa Inggris. Pastinya akan membuat suasana lebaran semakin menyenangkan. Dengan menggunakan bahasa Inggris, Anda juga bisa belajar lebih baik lagi. 

Begitu juga dengan orang yang menerimanya. Ucapan lebaran dalam Bahasa Inggris bisa diberikan juga pada sahabat yang berasal dari negara berbeda. Berikut contohnya:

“Sometimes my hands make mistakes and may mouth speaks wrong words. So this time i asking for your forgivness. Happy Eid al-Fitr”

Arti: terkadang tanganku berbuat salah dan mulutku mengucapkan kata yang salah. Maka kali ini aku minta maaf. Selamat Idul Fitri!

“As Ramadhan passed, comes the day of victory. I apologize for my mistakes. Wishing you a blessed eid al-fitr”

Arti: Dengan berlalunya bulan Ramadhan. Datanglah hari penuh kemenangan. Mohon maaf atas kesalahanku. Selamat Idul Fitri yang diberkahi.

“Wishing you all a very happy and peacefull Eid. May Allah accept our good deeds, forgives our transgressions and ease the suffering of all people around the globe. Eid Mubarak!”

Arti: semoga hari rayamu berbahagia dan damai. Semoga Allah menerima amal baik kita, Allah memaafkan pelanggaran kita dan memudahkan penderitaan semua orang di dunia. Selamat lebaran!

Tak ada ucapan lebaran yang lebih indah dari saling mendoakan dan memaafkan. Dengan pemandangan indah ini, orang lain akan melihat Islam sebagai agama yang rahmatan lil ‘alamiin (rahmat bagi seluruh alam).

Baca Juga Kata Kata Persahabatan

Negara lain juga akan melihat Indonesia sebagai negara yang damai dan tenteram. Dengan adanya persatuan dan saling memaafkan, maka Indonesia akan menjadi negara yang baldatun thoyyibatun warobbun ghofur. Semoga Anda masih diberikan kesehatan dan keselamatan hingga bisa memberikan kasih sayang dan ucapan lebaran di Idul Fitri di tahun-tahun yang akan datang.