Tarian Daerah – Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki kekayaan budaya yang mana kekayaan budaya tersebut telah mendunia serta diakui oleh berbagai negara.
Dan salah satu dari tarian daerah yang sampai saat ini menjadi salah satu kekayaan budaya yang seringkali ditampilkan hingga keluar negeri dimana tersebut juga mengenalkan jika kekayaan budaya yang beragam tersebut ialah kandungan dari bhinneka tunggal ika.
Indonesia sendiri menyimpan kebudayaan yang sangat luar biasa bahkan perbedaan budaya di negara Indonesia tersebar hingga berbagai macam daerah dari Sabang bahkan sampai ke Merauke.
Untuk tarian daerah sendiri memang hampir seluruh wilayah yang ada di Indonesia mempunyai tarian khas, dan hal ini dikarenakan negara Indonesia mempunyai kurang lebih 1000 suku bangsa yang tersebar hingga ke penjuru daerah.
Tak bisa dipungkiri jika tarian daerah adalah sebuah tarian yang mampu berkembang di mana tarian tersebut merupakan identitas dari budaya masyarakat yang ada di Indonesia. Bahkan tarian daerah juga akan menceritakan tentang apa saja kebiasaan serta sejarah yang masih berkaitan dengan masyarakat.
Daftar Tarian daerah
Tarian khas dari Nanggroe Aceh
Untuk yang pertama adalah tarian tarian yang berasal dari Nanggroe Aceh Darussalam, di mana Aceh memang sangat terkenal dengan tari saman meuseukat. Dimana seni tari yang satu ini memiliki keistimewaan serta keunikan tersendiri dan biasanya tari saman akan dilaksanakan pada saat upacara-upacara tertentu yang umumnya upacara tersebut bersifat sakral yang bukan hanya di tonton khalayak umum.
Tari saman sendiri merupakan tarian yang berasal dari suku Gayo di mana tari saman tersebut menceritakan mengenai peristiwa-peristiwa penting yang ada di dalam suku tersebut.
Bukan hanya tari saman meuseukat saja yang sangat terkenal namun terdapat beberapa tarian dari Nanggroe Aceh Darussalam seperti tari seudati, tari pukat, tari ratoh duek, tari rampai, tari laweut, tari likok Pulo, tari rapa’i geleng, tari ula ula lembing, tari rateb meuseukat, tari Ranup lam puan, dan juga tari Rabbani wahed.
Keberagaman tari daerah Bali
Untuk yang berikutnya adalah daerah dari Bali yang ter yang tersebut cukup terkenal hingga ke wisatawan yakni tarian kecak. Tari kecak sendiri memiliki sebutan tari api atau tari cak dimana tarian ini akan menunjukkan hiburan massal yang menggambarkan sebuah seni tanpa adanya iringan gamelan maupun alat musik.
Biasanya tarian ini akan dilakukan oleh laki-laki sekitar 70 orang yang berbaris secara melingkar. Tari kecak ini sendiri memang cukup sakral dimana penarinya akan terbakar oleh api namun dengan adanya kekebalan para penari tidak akan terbakar.
Tarian khas dari daerah Bali sendiri bukan hanya tarian kecak saja namun terdapat berbagai macam tarian seperti halnya tarian arje, tari legong, tari cendrawasih, tarian barong, tarian trunajaya, tarian pendet tari barong tari Panji semirang, tari puspanjali tari baris, tari gopala, tari topeng, tari janger, tari wirayuda, tari condong dan yang terakhir adalah tari margapati.
Tarian khas Bangka Belitung
Tarian daerah yang menjadi salah satu ciri khas dari Bangka Belitung adalah tari sekapur sirih dimana tarian ini merupakan tarian tradisional yang asalnya dari kawasan Jambi. Selain itu tarian sekapur sirih ini merupakan tarian penyambutan yang umumnya akan dilakukan para penari wanita dengan menggunakan pakaian adat dan diiringi alunan musik pengiring.
Tarian sekapur sirih ini sendiri memang sudah ada sejak puluhan tahun lalu yang sudah diperkenalkan sejak tahun 1962. Bukan hanya tarian sekapur sirih saja yang menjadi ciri khas dari Bangka Belitung karena terdapat tarian campak, tarian sepen, tarian beripat, tarian pendulang timah, tari men sahanglah Mirah, tari ke baik yang juga seringkali ditampilkan pada saat ajang atau festival tari budaya nasional.
Bengkulu dengan tarian daerah yang sangat khas
Bengkulu yang merupakan salah satu kawasan dengan keindahan alamnya juga memiliki kebudayaan tari daerah yang cukup terkenal. Contohnya saja seperti tarian Andun, di mana tarian Andun ini Salah satu tarian tradisional yang umumnya akan ditampilkan oleh para penari pria dan juga wanita.
Tarian Andun ini akan ditampilkan di beberapa acara seperti acara penyambutan, acara adat, ataupun acara budaya yang mengeluarkan tari daerah.
Selain itu Bengkulu juga memiliki beberapa tari daerah lainnya seperti tarian bidadari teminang anak, tarian tombak kerbau, tarian Putri gading Cempaka, tarian pukek, tarian kejei, dan yang terakhir adalah tarian penyambutan.
Tarian daerah khas Banten
Untuk berikutnya adalah tarian daerah yang berasal dari Banten, tarian dari Banten yang cukup terkenal adalah tari zikir Saman, dimana tarian ini merupakan seni yang bertemakan Islam.
Jika tari saman yang ada di Aceh umumnya akan dilakukan oleh para penari wanita namun tarian dzikir Saman ini akan ditampilkan oleh para penari pria yang diiringi dengan syair yang mengagungkan nama Allah SWT.
Meskipun tarian dzikir saman ini cukup terkenal namun Banten memiliki beberapa tarian daerah lainnya seperti tarian gitik cokek, tarian katuran, tarian bedug warnane, tarian gitek ganjen, tarian walijamaliha, tarian grebeg terbang gede, tarian bendrong lesung dan yang terakhir adalah tari bentang Banten.
Tarian khas DKI Jakarta
DKI Jakarta juga memiliki tarian daerah meskipun pada saat ini DKI Jakarta sendiri menjadi kota metropolitan yang sangat modern.
Misalnya saja seperti tarian japin Betawi yang juga menjadi salah satu tarian tradisional serta menjadi tarian campuran dari tarian Melayu yang dikombinasikan dengan kebudayaan Arab.
Meskipun DKI Jakarta telah menjadi kota yang cukup modern namun masih banyak para masyarakat asli Betawi yang melestarikan tarian daerah seperti tarian topeng, tarian yapong, tarian sembah, tarian sirih kuning, tarian lenggang nyai dan juga tarian cokek.
Gorontalo dengan keunikan tarian daerahnya
Gorontalo juga memiliki beberapa tarian yang khas, yang mana tarian tarian dari Gorontalo tersebut biasanya menceritakan mengenai kehidupan masyarakat. Tarian tersebut ialah tarian dana-dana, tarian elengge, tarian tanam padi, tarian sabbe, tarian modepito, tarian saronde tarian langga dan juga tarian tulude.
Tarian daerah dari Jambi
Jambi rupanya juga memiliki segudang kebudayaan yang bahkan hingga saat ini masih dilakukan oleh masyarakat. contohnya saja seperti tari selampit delapan yang merupakan tarian tradisional yang sudah ada sejak tahun 1970-an.
Tarian selampit delapan ini menyampaikan pesan-pesan mengenai kearifan masyarakat yang diolah ke dalam karya seni yang dimainkan oleh 8 penari.
Tarian selampit delapan ini juga terdapat beberapa tarian khas daerah Jambi yakni tarian sekapur sirih, tarian Inai, tarian rangguk, tarian tauh, tarian sekato, tarian niti mahligai, tarian serengkuh dayung, tarian liang asak, tarian kisan dan yang terakhir adalah tarian rentak kudo.
Tarian khas provinsi Jawa barat
Selanjutnya ialah tarian dari Jawa barat yang memiliki cukup banyak tarian daerah seperti halnya tari jaipong. Tari jaipong sedih merupakan tarian tradisional yang tepatnya berasal dari kota Bandung, tarian jaipong itu sendiri juga sangat terkenal dan populer di seluruh daerah Indonesia.
Tarian ini sendiri diciptakan oleh seniman haji Suhanda dan Gugum gumbira yang masih memiliki darah Sunda.
Bukan hanya terkenal akan tari jaipong saja namun provinsi Jawa barat juga memiliki tari daerah lain seperti tari topeng kuncaran, tari merak, tari wayang, tari ketuk tilu, tari keurseus, tari buyung, tari ronggeng Bugis dan yang terakhir adalah tari sampiung.
Tarian daerah dari provinsi Jawa tengah
Provinsi Jawa tengah juga memiliki berbagai macam tarian daerah yang pertama adalah tarian kethek ogleng, dimana tarian ini gerakannya meniru gerakan dari monyet yang diiringi dengan musik gending ataupun gamelan.
Selain itu juga ada banyak sekali tarian dari Jawa tengah seperti tari serimpi, tari bambangan Cakil, tari kendalen, tari sintren, tari jlantur, tari Langen Asmoro, tari driasmara, tarian Bondan payung, tarian bedaya, tarian gambyong, tarian kuda lumping, tarian Jathilan, tarian merak, tarian kumbang, tarian prawiroguno, tarian angsa dengan terakhir adalah tarian Wira Pertiwi.
Tarian khas dari Jawa timur
Jawa timur juga memiliki berbagai macam kebudayaan dalam seni tari yang hingga saat ini masih dilaksanakan jika terdapat beberapa upacara ataupun acara adat istiadat. Tarian tersebut adalah tarian remong, tarian jejer, tarian tanduk majeng, Tarian reog kendang, tarian Gandrung Banyuwangi, tarian glipang, tarian jaranan buto, Tarian reog Ponorogo, tarian gembu, tarian sri panganti, printer ialah tari beskalan.
Tarian khas dari Kalimantan
Kalimantan memiliki banyak sekali tarian daerah yang juga cukup terkenal di kalangan masyarakat. Tarian dari Kalimantan barat sendiri adalah tarian momong, tarian zapin tembung, tarian tandak Sambas, tarian pingan, tarian jonggan, tarian kinyah Uut danum, tarian pala dan terakhir adalah tari pedang.
Meskipun Kalimantan Selatan tidak memiliki tarian daerah sebanyak provinsi yang lainnya namun tetap saja tarian daerah tersebut hingga saat ini masih dilestarikan. Tarian dari Kalimantan Selatan ialah tari baksa kembang, tari radap Rahayu, dan juga tari kuda gepang.
Selanjutnya adalah tarian dari Kalimantan tengah yang juga cukup mendunia, bahkan sering digunakan pada saat festival budaya hingga ke luar negeri. Tarian tersebut ialah tari tambun dan bungai, tari Balean Dadas, tari Hugo dan Huda, tari Putri Malawen, tari Tuntung Tulus, tari Giring-giring, tari Manasai, tari Balian Bawo, tari Balian Dadas, tari Manganjan, tari Kanjan Halu, tari Deder, tari Mandau dan tari Kinya.
Kalimantan timur juga memiliki tarian daerah yaitu Tarian perang, tarian gong, tarian hudoq dan belian tarian Gantar, tarian kancet tarian datun, tarian kecet, tarian ngerangkaw, tarian ngeleleway, pernyataan adalah tarian maropeng. Kalimantan Utara juga memiliki beberapa tarian yakni tari jepen, tari kancet ledo, tari magunatip tari joged tari blunde tari dan indri adalah tari bangun.
Tarian khas Lampung
Lampung juga memiliki tarian daerah Meskipun tidak sebanyak tarian yang ada di beberapa daerah lain. Tarian Lampung yang cukup terkenal adalah tarian jangget dimana tarian ini merupakan tarian pertama yang ada di Lampung.
Setiap gerakan dan tarian yang ada di tarian tersebut juga memiliki pesan serta makna yang penting. Bukan hanya tarian jangget saja Lampung juga memiliki tarian lain seperti tari bedana dan juga tari melinting.
Tarian khas Maluku
Maluku terbagi menjadi dua daerah yakni Maluku dan juga Maluku Utara. Untuk tarian khas daerah dari Maluku sendiri ada dua jenis yakni tari lenso dan juga tari cakalele. Sedangkan untuk daerah Maluku Utara juga memiliki 2 jenis tarian daerah yaitu tari perang dan tarian Nabar ilaa.
Tari daerah dari provinsi NTB
Untuk provinsi Nusa tenggara barat memiliki banyak tarian daerah seperti halnya tarian batunganga, kemudian ada tari mpaa lenggogo, tarian mpaa sampari, tarian gendang beleq, tarian oncer, tarian janger, tarian aristanewang, tarian daha lira, tarian Burdah putra Mataram, tarian gandrung rembak, tarian Hadrah, tarian pertemuan, tarian perang dan juga tarian rudat.
Tarian khas dari NTT
Untuk tarian dari Nusa tenggara timur terdapat tari perang, tari Gareng lameng, tarian meminang, tarian Hongkong, tarian likurai, tarian manekat, tarian dodakado, tarian teotona, tarian leke, tarian poto wolo tarian wojorana, tarian todagu, tarian kandingangu, tarian yapla iya dan yang terakhir adalah tari hedung.
Tari khas daerah Papua
Papua terbagi menjadi 3 daerah yakni Papua barat, Papua tengah dan juga Papua timur. untuk tarian daerah dari Papua bercat tengah memang sama yaitu tari suanggi dan juga tari perang. Sedangkan untuk tarian daerah dari Papua timur adalah tari musyoh dan tarian selamat datang.
Tarian khas kepulauan Riau
Tarian daerah Riau memang sangat banyak, bahkan bisa dipastikan lebih banyak dari daerah yang lainnya. Yakni tari tandak Riau, tari joged lambak, tari alu, tari ayam sudur, tari betabik, tari boria, tari damnah, tari dayung sampan, tari dendang dangkong, tari engku puteri, tari gobang, tari joged bebtan, tari joged dangkong, tari joged kak long, tari joged karimun, tari joged mak dare, tari joged makcik normah, tari joged pantai nongsa, tari jogi, tari ikan kekek, tari inai, tari laksemane bentan.
Kemudian ada tari lang-lang buana, tari lenggang cecak, tari makyong, tari marhaban, tari marwah gonggong, tari masri, tari melemang, tari mendu, tari menjunjung duli, tari mustika kencana, tari pasang rokok, tari persembahan, tari rokana, tari sekapur sirih,tari semah kajang, tari sirih lelat, tari tandak, tari tandak pengasih, tari tarek rawai, tari tebus kipas, tari topeng, tari zapin penyengat, tari zapin pesisir, tari zapin pulau tujuh, tari zapin rentak melayu, Tari zapin tradisi dan juga tari zikir barat.
Tarian daerah Sulawesi barat dan selatan
Sulawesi barat juga memiliki beberapa tarian daerah contohnya saja seperti tari toerang batu, tari ini termasuk tarian tradisional yang masuk ke dalam jenis tarian perang. Umumnya tarian ini akan dimainkan oleh para penari pria yang kemudian ada pendukung tari yaitu para penari wanita.
Meskipun tarian ini merupakan tari tradisional yang hampir punah namun masih banyak masyarakat yang melestarikan tari toerang batu ini. Selain tarian torang batu terdapat beberapa tarian lain seperti tari ma’ bundu, tarian bamba manurung, tarian patuddu dan tarian bulu londong.
Sedangkan untuk Sulawesi bagian Selatan memiliki 2 tarian daerah yaitu tarian kipas dan juga tari bosara.
Tarian khas dari Sulawesi tengah dan Sulawesi tenggara
Tak bisa dipungkiri jika Sulawesi merupakan provinsi yang sangat luas sehingga sangat banyak sekali budaya seperti seni tari daerah yang belum banyak diketahui oleh masyarakat umum. Untuk Sulawesi tengah sendiri memiliki sekitar 3 tarian daerah yaitu tari lumense, tari peule cinde dan tarian pamonte.
Untuk kawasan Sulawesi tenggara juga memiliki 3 jenis tarian daerah yang pertama adalah tari balumpa, kemudian ada tari dinggu dan terakhir adalah tarian malulo.
Tarian khas dari kawasan Sulawesi Utara
Sulawesi Utara tergolong kawasan yang memiliki tarian daerah cukup banyak dibandingkan dengan kawasan Sulawesi yang lain. Tarian tersebut ialah tarian maengkat, tari polopalo, tari poco-poco, tarian cakalele, tarian kabasaran, tarian tetengesan, tarian mane’e, tarian gunde, tarian tumatenden, tarian uwela, tarian mesalai, tarian mokosambe dan terakhir adalah tarian pasasanggorama.
Tarian daerah dari Sumatera barat
Tarian khas dari Sumatera barat memang cukup terkenal hingga ke manca negara bahkan di beberapa event tarian dari Sumatera barat ini sering ditampilkan contohnya saja seperti tarian piring dan tari payung.
Bukan hanya dua jenis saja tari daerah dari Sumatera barat karena ada banyak tarian lain seperti tari tabuik, tari Alang babega Minangkabau, tarian ambek ambek koto anau, tarian barabah, tarian gelombang, tarian Indang badinding, tarian kain paisia selatan, tarian kiek gadih minang, tarian lilin, tari paten, tari persembahan Minang, tarian rancak di Jombang, tarian sinar Riau, tarian sabalah Sumatera barat, tari tempurung dan yang terakhir adalah tari tudung saji Minangkabau.
Tarian daerah Sumatera Selatan
Untuk Sumatera Selatan juga tidak kalah dengan Sumatera barat. terdapat tarian daerah yang cukup terkenal seperti tari tanggal, tari putri bekhusek, tari madik, tari tenun songket, tari rodat cempako, tari mejeng basuko, tari tanggai, tari Gending Sriwijaya, tari sebimbing sekundang, tari pagar pengantin dan juga tari kebagh.
Tarian daerah dari Sumatera Utara
Sumatera Utara juga mempunyai banyak sekali jenis tarian daerah contohnya saja ialah tarian tortor. tarian tortor sendiri ialah tarian perayaan yang sudah ada sejak dahulu kala. Awalnya tari antar tersendiri menjadi suatu ritual untuk upacara kematian kesembuhan dan lain sebagainya.
Selain itu terdapat banyak tarian lain seperti tari manduda, tari baluse, tari kuda-kuda, tari gundala-gundala, tari mulih-mulih, tari baka, tari begu deleng, tari tortor naposo bulung, tarian guro guro aron terang bulan, tarian toping-toping, tarian dembas simenguda, tarian tatak muat page, tarian balanse madam, tarian maena tarian moyo tarian serampang duabelas, tari tradisional makyong, tarian tradisional kuda kepang dan yang terakhir ialah tarian inang.
Tarian dari DIY Yogyakarta
Tarian khas dari Jogjakarta juga cukup banyak seperti tari serimpi sangupati, tarian bedaya, tarian lawung ageng, tarian rara ngigel, tarian kembang Yogyakarta, tarian beksan Srikandi suradewati, tarian klana raja, tarian arjuna eiwaha, tarian golek ayun-ayun Yogyakarta, tarian satrio watang, tari golek sulung dayung Yogyakarta, tarian langgeng Asmoro, tarian topeng walang, kekek dan tarian angguk.
List tarian daerah yang sangat populer di negara Indonesia
Tak dapat di pungkiri, jika tarian daerah Indonesia mempunyai gerakan yang indah dan telah diakui oleh dunia, seperti halnya tari saman. Dikarenakan keindahan dari tari saman Indonesia pun pernah memperoleh gelar the best performance yang ada di internationaly fork festival pada tahun 2013.
Para penari juga mampu membuat para penonton yang ada di festival tersebut terpukau. Dan dari sekian banyaknya tari daerah yang ada di Indonesia terdapat tujuh jenis tari daerah yang paling populer, yaitu:
Tari saman dari Aceh
Tari saman sendiri merupakan tarian asli dari suku Gayo yang umumnya akan ditampilkan pada saat hari-hari penting adat masyarakat Aceh. Biasanya tari saman juga akan ditampilkan pada saat peringatan hari lahir nabi Muhammad sallallahu alaihi wasallam.
Selain itu, ada pula literature yang mengatakan jika ualam’ dari suku Gayo yakni Syekh Saman yang mengembangkan tari saman.
Tari saman sendiri juga telah dikenal hingga mancanegara bahkan UNESCO pun sudah menetapkan jika tari saman tersebut menjadi representative list of the intengible cultural heritage of humanity tahun 2011 yang lalu. Dan tarian ini pun juga akan dilakukan oleh para penari dengan jumlah ganjil serta memiliki keunikan gerakan pada tangan.
Tarian kecak dari Bali
Bukan hanya terkenal dengan keindahan alamnya saja namun pulau Bali juga mempunyai keragaman budaya dan salah satunya ialah terdapat pada tari kecak. Tari kecak ini juga menjadi salah satu tarian seni drama khas dari pulau Bali. Biasanya tarian kecak ini akan dilakukan pada saat upacara keagamaan.
Jumlah penari dari tari kecak ini sekitar 70 orang yang akan berbaris secara melingkar yang biasanya tarian ini akan dilakukan dengan cara para penari laki-laki akan meneriakkan kata “cak” tanpa adanya iringan musik.
Tari jaipong dari Jawa barat
Tari jaipong memang menjadi salah satu tarian yang hingga saat ini cukup fenomenal. Tari jaipong ialah kombinasi dari beberapa tarian yaitu, wayang golek, ketuk tilu dan juga seni budaya pencak silat. Jaipong sendiri seringkali menjadi tontonan pada saat menyambut tamu mancanegara yang pernah berkunjung ke Jawa barat.
Tari piring khas Sumatera barat
Bukan hanya makanan dan juga adat yang khas Sumatera barat jika mempunyai tarian populer yaitu tari piring. Tari piring ini sendiri memang menggunakan properti piring pada saat melakukan gerakan tarian. Tari piring sendiri, dulu akan dilakukan oleh para pria dan perempuan untuk persembahan dari rasa syukur mereka dikarenakan hasil panen yang melimpah.
Gerakan tari ini memang cukup unik di mana para penari mulai bergerak dengan piring yang diletakkan pada tangan yang bahkan tidak terlepas atau pun terjatuh.
Tarian pendet dari Bali
Bukan hanya tari kecak saja namun tari Pendet jika seringkali digunakan menjadi tarian sambutan yang khas dari pulau Dewata. Bahkan tari Pendet ini sendiri juga seringkali ditampilkan pada saat acara kebudayaan.
Awal mulanya tari tradisional ini menjadi salah satu bagian dari upacara piodalan yang ada di pura. gerakan tari Pendet ini memang cukup komplit di mana gerakan tarian tersebut memakai seluruh anggota tubuh dan mulai dari tangan leher, jari, dan juga badan. Apakah kalian ini juga menggunakan gerakan mata serta mimik muka yang berubah-ubah.
Tarian reog Ponorogo
Berikutnya adalah tarian reog Ponorogo yang mana tarian ini berasal dari Jawa timur. Reog Ponorogo memang mempunyai banyak versi cerita. Sedangkan yang paling populer ialah mengenai raja Ponorogo yang ingin melamar seorang putri Kediri yakni Dewi Ragil kuning.
Namun pada saat perjalanan raja Ponorogo dicegat oleh raja singa barang yang berasal dari kerajaan Kediri. Intinya, kedua kerajaan ini ingin mengadu ilmu hitam yang mereka miliki. Bahkan hingga saat ini pertunjukan reog Ponorogo kerapkali dipentaskan pada saat acara besar nasional seperti perayaan hari kemerdekaan.
Tarian barong dari Bali
Tarian barong yang merupakan tarian dari pulau Bali juga tidak kalah populer dibandingkan dengan tari Pendet dan juga tari kecak. Tari barong ini menggambarkan mengenai pertarungan di antara kebatilan dan juga kebajikan.
Untuk wujud kebajikan dilakukan oleh barong yang para penarinya menggunakan kostum binatang yang berkaki empat, sedangkan wujud kebatilan dimainkan oleh sosok rangda, penari yang menggunakan kostum dengan adanya dua taring runcing di bagian mulutnya.
Keunikan dari tari barong sendiri memang terletak pada unsur mitologi serta komedinya. Keunikan barong pada mitologi sendiri memang berada pada alur cerita yang diceritakan pada saat pementasan, keunikan barong pada mitologi sendiri memang berada pada alur cerita yang diceritakan pada saat pementasan yang mana cerita tersebut merupakan tradisi pra Hindu yang sudah mempercayai jika barong merupakan hewan mitologi yang mampu melindungi kebaikan.
Sedangkan keunikan barong pada unsur komedi, akan diselipkan pada beberapa gerakan tokoh yang memainkan peran kera yang akan selalu menggigit telinga lawan.
Terlepas dari populer atau tidaknya sebuah tarian daerah, kita yang merupakan anak bangsa jika wajib melestarikan warisan budaya yang telah diwariskan oleh nenek moyang kita.
Terlebih lagi dengan maraknya pengakuan secara sepihak terhadap budaya kita oleh bangsa lain, membuat kita pun harus selalu mengetahui sejarah serta melestarikan budaya yang kita miliki. Semoga dengan adanya ulasan diatas bisa bermanfaat serta menambah wawasan ilmu untuk Anda semua.